Menang di Laga Ujicoba Coach Nil Akui Anak Asuhnya Butuh Konsistensi, Lemahnya Lini Belakang Sumsel United

Sumsel United berhasil mencetak empat gol kegawang lawan dan meraih kemenangan 4-2 atas tim asal Bengkulu.-Mo.Sumsel United/Dok.Sumeks.co-
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pelatih Kepala Sumsel United Nilmaizar mengakui, penampilan tim asuhannya masih belum konsisten.
Sehingga pada laga ujicoba melawan Tri Brata Raflesia, Sabtu 30 Agustus 2025, malam di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) anak asuhnya masih dapat dijebol lawan.
Gawang Rizky Maulana harus kebobolan dua gol, meskipun Sumsel United berhasil mencetak empat gol kegawang lawan dan meraih kemenangan 4-2 atas tim asal Bengkulu tersebut.
Padahal pada tiga laga ujicoba sebelumnya saat menjalani training camp di Yogyakarta. Sumsel United berhasil mencatatkan hasil yang cukup baik.
"Dari statistik tim kita sudah cukup bagus saat melakukan training camp di Yogyakarta. Kita menang satu kali melawan PSS Sleman (2-1) dan imbang dua kali tanpa gol lawan Kendal Tornado FC dan Persipura Jayapura," ungkapnya, Senin 1 September 2025.
Mantan arsitek PSMS Medan ini berharap, sisa waktu yang ada sebelum Sumsel United berangkat ke Bogor, Kamis 11 September 2025 nanti untuk melawan Persikad Depok, Sabtu 13 Agustus 2025.
Dia bersama jajaran pelatih dan seluruh pemain bisa terus memperbaiki dan membenahi kekurangan yang ada.
"Mudah-mudahan saya dan tim pelatih serta pemain bisa memperbaiki performa tim. Kita akan melakukan diskusi dengan pemain, bagaimana caranya agar transisi saat bertahan maupun menyerang bisa seimbang," harapnya.
BACA JUGA:Genjot Fisik dan Kemampuan Para Pemain Muda Sumsel United FC, Pilihan Rotasi Pergantian Pemain
BACA JUGA:Nanti Performa Apik 4 Penjaga Gawang Sumsel United FC Hadapi Championship Tahun 2025
Lebih jauh dijelaskan pelatih asal Sumatera Barat ini. Selain masalah transisi, dirinya juga menyoroti kinerja disektor depan khususnya saat melakukan penyelesaian akhir didepan gawang. Serta bagaimana membangun pertahanan dilini belakang.
"Kalau masih ada bola-bola yang seharusnya tidak gol malah menjadi gol. Maka itu juga tidak bagus buat tim kita. Sebab didalam sepakbola itu hanya ada tiga faktor saja yang harus dikuasai. Bertahan, menyerang dan transisi,"bebernya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: