Ini Sosok Selebgram Makassar Inisial ER yang Diciduk Open BO di Hotel Mewah

Setelah penggerebakan yang dilakukan pihak kepolisisan hingga menghebohkan, akun Instagram ER pun mulai diburu oleh banyak netizen.

Tetapi setelah ditelusuri, benar bahwa akun Instagramnya sudah menghilang bak ditelan bumi alias menghilang dimana diduga sudah dinonaktifkan.

BACA JUGA:Siap-siap, Pemkot Bakal Berlakukan Ganjil Genap untuk Urai Kemacetan di Palembang

BACA JUGA:PPK Kegiatan Bangun Gedung 'Guest House' UIN Raden Fatah Palembang Kembali Diperiksa Penyidik Kejari

Dikutip dari berbagai sumber, Kanit Resmob Polda Sulsel, Kompol Benny Pornika sudah mengkonfirmasi mengenai penangkapan dimana ED sementara melayani tamunya di dalam kamar hotel.

Pelaku diketahui ditangkap saat polisi melakukan operasi pekat Lipu 2024 dimana pihaknya kemudian mendapatkan informasi di salah satu hotel mewah ini kerap terjadi prostitusi online.

Parahnya lagi,selebgram yang berinisial ER ini tertangkap sudah ada di kamar hotel tepatnya di lantai enam untuk melayani dimana dirinya diamankan dalam kondisi tanpa busana.

ASO kemudian ditangkap lantaran dugaan melakukan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang menawarkan jasa prostitusi seorang mahasiswi berinisial ED melalui WhatsApp dengan tarif Rp5 juta.

BACA JUGA:Tertidur di Dalam Masjid Agung Palembang, Pedagang Pasar 16 Ilir Kecopetan, Ternyata Pelakunya Resedivis

BACA JUGA:Pertamina EP Ramba Field Terjunkan Personel & Peralatan, Tanggulangi Tumpahan Minyak Mentah di Sungai Parung

Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu waspada terhadap praktik prostitusi online yang marak terjadi di era digital ini terutama pada anak-anak muda yang baru beranjak dewasa karena mudah sekali dipengaruhi.

Polda Sulsel juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor ke pihak berwajib jika mengetahui atau menjadi korban praktik prostitusi online.

Dalam penggerebekan itu, Tim Resmob Polda Sulsel juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti seperti dua alat kontrasepsi (kondom), uang tunai sebesar Rp5 juta, satu Iphone XR warna putih dan Iphone 15 Promax biru (milik korban).

Sumber: