Lampu Lalulintas Tak Berfungsi, Satlantas Polrestabes Palembang Atur Secara Manual

Lampu Lalulintas Tak Berfungsi, Satlantas Polrestabes Palembang Atur Secara Manual

Personel Satlantas Polrestabes Palembang melakukan penanganan pengaturan lalin secara manual.-Foto: dokumen/sumeks.co -

Merespon permasalahan ini, PTKAI Divre III Palembang melalui siaran persnya menyampaikan permohonan maaf atas gangguan operasional LRT Sumsel.

"Adanya pemadaman listrik di Palembang pada hari ini karena gangguan transmisi SUTT 275 kV Lubuk Linggau - Lahat sehingga berdampak pada sistem kelistrikan di wilayah kerja Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu sekitar pukul 11.00 tadi, membuat semua perjalanan LRT Sumsel terhenti, karena third Rail off/mati dampak dari gangguan tersebut," jelas Humas PT KAI Aida.

BACA JUGA:Pemkab OKI dan PLN Segera Terangi Seluruh Desa Belum Berlistrik di Kabupaten OKI

BACA JUGA:Kebut Perbaikan Jaringan Terdampak Banjir di Ogan Komering Ulu, PLN Kirim 25 Personil Gabungan

Dijelaskannya penumpang yang masih dalam perjalanan LRT tidak dapat melanjutkan perjalanannya dan dievakuasi melalui walkway.

"Namun sebelum dilakukan evakuasi, petugas kami telah memastikan kondisi power sistem di jalur sudah aman atau safety dan ada petugas kami yang memandu proses tersebut Sedangkan bagi penumpang yang telah memiliki tiket di stasiun keberangkatan belum melakukan perjalanan akan mendapat voucher tiket LRT yang dapat dipergunakan sampai 7 hari ke depan," katanya.

Sebagai operator LRT Sumsel PTKAI Divre menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini karena dampak dari gangguan listrik membuat semua perjalanan LRT Sumsel tidak dapat dilanjutkan.

"Kita berharap gangguan dapat segera berakhir sehingga perjalanan LRT Sumsel dapat kembali normal. Sebagai operator PTKAI akan terus melakukan koordinasi dengan Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel (BPKARSS) agar operasional LRT Sumsel kembali normal," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: