Todongkan Senjata Api ke Kepala Korban yang Tengah Nongkrong, Kawanan Curas Bawa Kabur Motor

Todongkan Senjata Api ke Kepala Korban yang Tengah Nongkrong, Kawanan Curas Bawa Kabur Motor

Pelaku Curas meresahkan diamankan Tim Opsnal Polsek SP Padang. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--

Selanjutnya, atas laporan korban itu, Polsek SP Padang langsung melakukan penyelidikan. Barulah di Minggu 19 Mei 2024 sekira pukul 04.00 WIB, berhasil diamankan. 

"Keberadaan pelaku ini diketahui di Desa SP Padang dari informasi yang didapat," ujarnya. 

BACA JUGA:Karang Cerita, 3 Pelaku Hanya Ingin Rampas Mobil Bos Sawit, Tapi Aksi Curas Sudah Direncanakan Saat Pesta Sabu

BACA JUGA:Kasus Curas Menonjol, Polres OKI Amankan 21 Tersangka Selama Operasi Sikat Musi II

Maka, lanjut Kapolsek, atas informasi itu dan mengetahui posisi keberadaan pelaku, sehingga tim opsnal melakukan upaya penangkapan terhadap diduga pelaku.

"Akhirnya pelaku A berhasil diamankan dan untuk 2 orang pelaku lagi masih dalam pencarian," katanya. 

Ditambahkan Kapolsek, pelaku juga berhasil menyita barang bukti berupa satu buah Hp infinix. Kemudian langsung dibawa ke Polsek SP Padang untuk dilakukan pemeriksaan guna proses hukum. 

Penangkapan serupa dilakukan tim Opsnal Unit 1 Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel meringkus pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) atau begal yang beraksi di makam Nasrani Pipa Reja, Kemuning Palembang.

BACA JUGA:Jatanras Polda Sumsel Tangkap Penggali Makam Nasrani Pipa Reja, Kasusnya Curas Pakai Sekop

BACA JUGA:Karang Cerita, 3 Pelaku Hanya Ingin Rampas Mobil Bos Sawit, Tapi Aksi Curas Sudah Direncanakan Saat Pesta Sabu

Pelakunya, Andi Wijaya alias Andi Kuburan (41), seorang penggali makam nasrani, warga Jalan Kuburuan Nasrani, Kelurahan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning Palembang.

Andi diamankan di rumahnya, oleh tim yang dipimpin Kanit 1 Kompol Willy Oscar pada Rabu 16 Agustus 2023 malam setelah dilakukan penyelidikan keberadaan tersangka.

Saat diamankan, tersangka mengakui perbuatannya melakukan pencurian dengan kekerasan terhadap korban dikarenakan dendam dengan korban Sopian karena pernah menggadaikan potongan granit milik pelaku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: