Bukan Sumatera Selatan! Ternyata Provinsi Bengkulu yang Terbanyak Lakukan Pemekaran Daerah di Indonesia!

3. Provinsi Ogan Komering dan Enim (Provinsi OKE)

Usulan lainnya adalah Provinsi Ogan Komering dan Enim (Provinsi OKE), yang melibatkan 6 kabupaten dengan calon ibukota provinsi di Kabupaten OKU. 

Kabupaten yang terlibat meliputi OKU, OKU Timur, OKU Selatan, Ogan Komering Ilir (OKI), Ogan Ilir (OI), dan Muara Enim.

BACA JUGA:Bupati Muara Enim Dukung Pemekaran RDOB RL2

BACA JUGA:Syarat Pemekaran Dusun

Wilayah ini juga dikenal sebagai OKU Raya, menggabungkan potensi-potensi dari masing-masing daerah untuk pembangunan yang lebih baik.

4. Provinsi Palapa Selatan

Usulan terakhir adalah Provinsi Palapa Selatan, yang merupakan pemekaran gabungan dari Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Bengkulu. 

Daerah yang akan bergabung mencakup 1 kota dan 5 kabupaten, dengan ibukota provinsi di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Bangunan Masih Numpang, Bayar Listrik pun Ngutang, Kelurahan Pemekaran Baru Belum Bisa ‘Ngapo-ngapo’

BACA JUGA:Wajar Jadi Rebutan Inggris dan Belanda, Kandungan Emas di Provinsi Pemekaran Sumsel Ini Mengalahkan Freeport

Kota Pagaralam, Lahat, Empat Lawang dari Sumatera Selatan, serta Bengkulu Selatan, Seluma, dan Kaur dari Bengkulu, semuanya akan menjadi bagian dari Provinsi Palapa Selatan.

Pembentukan provinsi baru di Sumsel ini mengintegrasikan potensi dari kedua provinsi untuk pembangunan yang lebih merata.

Meskipun moratorium DOB masih berlaku, munculnya usulan pemekaran Provinsi Sumsel mencerminkan aspirasi masyarakat untuk meningkatkan pelayanan dan pembangunan di tingkat lokal. 

Kendati demikian, keputusan akhir tetap berada di tangan Pemerintah Pusat setelah melalui proses evaluasi dan kajian mendalam.

Sumber: