Sedang Asyik Makan Sahur, Polisi di Riau Diancam Pria Bersajam, Ternyata Dendam Pernah Ditangkap Narkoba

Sedang Asyik Makan Sahur, Polisi di Riau Diancam Pria Bersajam, Ternyata Dendam Pernah Ditangkap Narkoba

Seorang pria membawa parang panjang, tiba-tiba hendak menyerang polisi saat sedang makan sahur bersama keluarga. Peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau. --

Berdasarkan informasi yang beredar, pelaku diketahui berinisial FL (37), yang merupakan mantan narapidana kasus Narkoba. 

Pelaku juga diinformasikan telah menjalani rehabilitasi dan bebas dari hukuman penjara, karena kasus Narkoba. 

Usut punya usut, aksi penyerangan yang hendak dilakukan pelaku FL ini, diduga lantaran pelaku dendam dengan Brigadir Oki.

Pasalnya, sang polisi itulah yang menangkap FL dalam kasus narkoba tersebut, hingga akhirnya pelaku menjalani hukuman di penjara. 

Dari unggahan video tersebut, banyak warganet meninggalkan komentarnya. Sebagian besar warganet mendukung kalau pria tersebut dimasukkan kembali ke penjara. 

BACA JUGA:Operasi Pekat Musi 2024, Satres Narkoba Polres Ogan Ilir Amankan Pengedar bersama 10 Paket Sabu

BACA JUGA: Ungkap Kasus Pembunuhan Satu Keluarga dan Narkoba dalam Jumlah Besar, Personel Polda Sumsel Diganjar PIN Emas

"Owalah motife dendamm ya masukin sell LG aja pak,gak usah dikeluarin malah meresahkan keluar dr kandang dia. Masukin lagi pakkkk," seru netizen.

"Bulan Ramadan masih aja nyari perkara nih mantan tahanan! Jebloskan lagi dia ke penjara Pak Polisi!," timpal yang lainnya. 

"Ini baru tepat sasaran kasian pelakunya masuk penjara lagi hahaha," sambung yang lainnya. 

"Masukin alam baka sekalian pak coba," kata yang lainnya. 

Dari sekian banyak netizen yang berkomentar, banyak juga netizen yang menyarankan Brigadir Oki untuk menembak pelaku. 

BACA JUGA:Bandar dan Peluncur Narkoba di Lubuklinggau Ditangkap Usai Polisi Lakukan Undercover Buy

BACA JUGA:Buah Salak Isi Narkoba? Modus Baru Terungkap, Cek Faktanya Disini

"Padahal tembak aja bang kepalanya dah jelas itu mengancam nyawa abang dan keluarga," saran netizen lain. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: