Dzikir Pendek Penentram Jiwa, Kisah Dahsyatnya Dzikir ‘Hasbunallah Wani’mal Wakil’ Pada Masa Rasulullah SAW
Ilustrasi--dok : sumeks.co
Mungkin jika kisah ini dicontohkan oleh Nabi Allah, orang-orang akan memahami bahwa karunia seorang Nabi memang diberikan mukjizat.
Sehingga kisah ini membuat manusia sedikit ragu jika manusia juga akan mengalami hal yang sama karena standar keimanan antara Nabi dan manusia biasa sangat jauh berbeda.
Selain kisah Nabi Ibrahim as, terdapat pula kisah seorang pedagang yang hidup pada masa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Pedagang tersebut hendak meminjam modal kepada orang yang mukmin disana. Orang yang mukmin tersebut bertanya mengenai jaminan apa yang akan diberikan dari si pedagang.
Pedagang itu pun menjawab, “Allah Subhanahu wa ta’ala” yang dijadikan jaminannya, mendengar hal itu orang mukmin tersebut percaya terhadap si pedagang.
Keduanya pun sepakat dan menentukan batas waktu pembayaran hutang.
Dalam sebuah riwayat, modal yang dipinjam oleh pedagang sudah digunakan untuk berdagang.
Pedagang tersebut berniat hendak membayar hutangnya lewat hasil untung ketika sudah jatuh tempo kepada orang mukmin tersebut.
BACA JUGA:Amalan Dzikir Hari Sabtu di Bulan Dzulqa'dah, Cukup Baca Kalimat Ini Maka Allah Angkat Derajatnya
Akan tetapi, sesampainya di seberang lautan, tidak satupun kapal yang bisa membawa pedagang tersebut ke rumah si mukmin.
Si pedagang pun merasa khawatir jika jatuh tempo dari waktu yang sudah disepakati bersama dengan orang mukmin tersebut.
Pedagang tersebut pun berinisiatif mengambil sebuah kayu dan melubangi kayu tersebut serta memasukkan sejumlah uang dan surat ke dalamnya.
Keesokan harinya, pedagang tersebut membawa uang pengganti untuk melunasi hutangnya kepada si mukmin dan menyerahkan uang tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: