150 Siswa Ogan Ilir Disiapkan Lambaikan Bendera Merah Putih untuk Menyambut Jokowi di Tol Indralaya-Prabumulih
Siswa siswi SMPN 1 Indralaya tampak memeriahkan kehadiran Presiden Jokowi di Ogan Ilir. Mereka tergabung dalam 150 siswa Ogan Ilir yang bertugas mengibarkan bendera saat menyambut kedatangan Presiden Jokowi di Tol Indralaya-Prabumulih, Kamis, 26 Oktober 2--
BACA JUGA:Alhamdulillah, 327 Nakes Kabupaten OKI Dikukuhkan, Ini Pesan Bupati Iskandar!
Akan tetapi, berdasarkan agenda kegiatan Pemkab Ogan Ilir, ternyata kegiatan Jokowi di Kabupaten Ogan Ilir hanyalah untuk meresmikan Tol Indralaya-Prabumulih saja.
Menurut informasi dari masyarakat, bahwa pendataan warga yang akan menerima bantuan modal kerja dan BLT dari Jokowi sebelumnya sudah dilakukan pemerintah setempat.
Akan tetapi, dengan dibatalkannya kunjungan Presiden Jokowi ke Pasar Indralaya tersebut, dengan demikian secara otomatis kegiatan tersebut juga dibatalkan.
Batalnya kegiatan tersebut, membuat sejumlah warga Ogan Ilir khususnya warga Indralaya merasa kekecewaan yang cukup mendalam. Padahal, sebelumnya mereka berharap penuh.
"Ya padahal kami sangat berharap dengan bantuan tersebut, serta bertemu Jokowi. Tapi ya katanya batal mau diapakan lagi," ujar Afri salah seorang warga Indralaya.
Sebagaimana diketahui, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dijadwalkan akan melakukan peresmian ruas Tol Indralaya-Prabumulih pada Kamis, 26 Oktober 2023 mendatang.
Mengenai rencana kedatangan Jokowi ke ruas Tol Indralaya-Prabumulih ini, sudah dikonfirmasi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.
Menurut rencana, Jokowi akan meresmikan ruas tol yang merupakan bagian dari proyek Trans Sumatera. Basuki menyebut, bahwa Jokowi sendiri yang akan melakukan peresmian.
BACA JUGA:LUAR BIASA! Promosikan Produk Unggulan Daerah, DJKI Canangkan 2024 sebagai Tahun Indikasi Geografis
"Mungkin hari Kamis nanti, dari Palembang langsung ke Indralaya-Prabumulih," ungkap Basuki.
Pasca diresmikan Jokowi nanti, dengan demikian, Tol Indralaya-Prabumulih secara otomatis akan segera berbayar. Karena, sejak dioperasikan pada 30 Agustus 2023, beroperasi tanpa tarif.
Sebelumnya, Direktur Jalan Bebas Hambatan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Triono Junoasmono menerangkan, bahwa tarif per kilometer sebesar Rp 1.300.
"Untuk tarif per kilometernya itu sebesar Rp 1.300, ya dihitung saja Tol Indralaya-Prabumulih kan panjangnya 64,5 kilometer," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
