MANTAP! PT Sampoerna Agro Tbk Bantu Percepatan Pengendalian Karhutlabun di Provinsi Sumsel

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Perusahaan perkebunan yang bergerak bidang buah kelapa sawit, PT Sampoerna Agro Tbk, berupaya melakukan Percepatan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan dan Kebun (Karhutlabun) di Provinsi Sumatera Selatan. 

Dengan memberikan bantuan pembiayaan operasional sebesar Rp500 juta. Dimana bantuan tersebut, diserahkan oleh Regional Head Plantation PT Sampoerna Agro Tbk Eldi Nuzan didampingi Manager CSR Fajar Suryono.

Bantuan itu diterima langsung oleh Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil selaku Wadansatgas Pengendalian Karhutlabun didampingi Kapoksahli Pangdam Brigjen Norman Saito dan Assisten Operasi Kolonel Inf Bobbie Triyantho di Makodam II Sriwijaya, Palembang.

Penyerahan bantuan dana juga disaksikan oleh Kadisbun Sumsel Agus Darwa, Kalaksa BPBD Sumsel M Iqbal, Ketua Gapki Sumsel Alex Sugiarto, dan perusahaan lainnya.

BACA JUGA:Sesalkan Kunjungan Anggota Senayan ke Tapal Batas Suban IV, Bupati Muratara Tegaskan Permendagri 76/2014 Final

Region Head Plantation PT Sampoerna Agro Tbk Eldi Nuzan mengatakan, bahwa perusahaan sangat berkomitmen dalam upaya percepatan pengendalian karhutlabun di Provinsi Sumatera Selatan. 

"Kami selalu perusahaan siap bergotong royong dan bekerjasama dengan Pemerintah, TNI, Polri dan masyarakat dalam pengendalian karhutlabun," ujarnya, Rabu 11 Oktober 2023.

Dia menyampaikan, musim kemarau panjang dampak Elnino seperti saat ini perusahaan fokus pada upaya pencegahan dan pengendalian kebakaran. 

Dimana bantuan dana dari perusahaan kepada pemerintah merupakan wujud nyata partisipasi dalam upaya percepatan pengendalian karhutlabun. 

BACA JUGA:Azas Kesetaraan, PNS Bisa Isi Jabatan di Instansi TNI-Polri Loh! Nggak Bahaya Ta?

"Jadi dengan bergotong royong, kami berharap pengendalian kebakaran dapat diatasi dengan cepat, sehingga kabut asap tidak menganggu aktivitas," ungkapnya. 

Masih kata Eldi Nuzan, dalam masa pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan, perusahaan memiliki sarana prasarana sesuai dengan aturan yang berlaku.

Seperti Regu Pemadam Kebakaran (RPK), mobil dan mesin pemadam, peralatan atau perlengkapan, menara pantau, embung, dan lain sebagainya. 

"Nah, upaya-upaya pencegahan juga telah kita lakukan, seperti patroli rutin, pemasangan himbauan, koordinasi dengan pihak terkait. Dan bahkan 2 bulan yang lalu kita juga melakukan roadshow ke beberapa desa rawan api disekitar perusahaan, bersama Polri, TNI, dan Kejari OKI dalam pencegahan," katanya. 

Sumber: