Sampel Bakso Bakar Diduga Penyebab Keracunan 32 Anak di Kota Lahat Bakal Diuji di Labfor Polda Sumsel

Sampel Bakso Bakar Diduga Penyebab Keracunan 32 Anak di Kota Lahat Bakal Diuji di Labfor Polda Sumsel

Sampel bakso bakar diduga penyebab keracunan 32 anak di kota Lahat bakal diuji di Labfor Polda Sumsel. foto: dok ist/sumeks.co.--

Diketahui, penjual bakso keliling itu, inisialnya DE (53). Dia warga Pasar Lama Lahat.

BACA JUGA:Puluhan Anak di Lahat Diduga Keracunan Usai Makan Bakso Bakar Keliling

“Sebagian bakso bakar kita amankan untuk diperiksa,” ujar Kapolres Lahat AKBP S Kunto Hartono S.Ik melalui Kapolsek Merapi AKP Herman A didampingi Kanit Reskrim Aiptu Haris Purwanto.

Warga kawasan Merapi Barat mendadak heboh. 

Puluhan anak- anak tiba- tiba mengalami gejala keracunan. Mual dan muntah.

Kejadiannya, Selasa malam, 27 Juni 2023. 

BACA JUGA:Puluhan Anak di Lahat Diduga Keracunan Usai Makan Bakso Bakar Keliling

Mereka  dari Desa Tanjung Baru dan Desa Kebur.

Usia anak-anak itu 3 bulan hingga 9 tahun. 

Sebanyak 18 anak sempat dilarikan ke RSUD Lahat lantaran kondisinya lemah.

Wabup Lahat H Haryanto, Sekda Lahat Chandra SH dan Kasat Reskrim AKP Sapta Eka Yanto mengecek kondisi para korban ke rumah sakit.

BACA JUGA:Penjual Bakso Ngaku Sudah 10 Tahun Jualan Aman-aman Saja, Update: 32 Anak Keracunan di Lahat Masih Dirawat

“Alhamdulillah kondisi anak- anak mulai membaik. Tapi memang leukosit masih tinggi jadi belum boleh pulang,”ujar Direktur RSUD Lahat, dr Hj Erlinda MKes melalui Kasubbag Umum dan Perlengkapan, Feri Agustiansyah SH, Rabu, 28 Juni 2023 pagi.

Pihaknya mengoptimalkan pelayanan kepada para pasien anak itu. Seluruh tenaga medis dikerahkan untuk penanganan medis.

“Kami belum bisa memastikan penyebabnya. Sampel dikirim ke laboratorium Dinas Kesehatan Lahat,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: koransumeks