Ikhsan dan Juragan Kopi, Alumni Senior Al Zaytun Turun Gunung: Kami Diajarkan yang Benar, Sekarang Ini Aneh!
Dua alumni senior ponpes Al Zaytun, Muhammad Ikhsan (kiri) dan juragan kopi (kanan) turun gunung dan menjelaskan bahwa selama sekolah di Al Zaytun mereka diajarkan yang benar. Tidak seperti sekarang ini. foto: @netijen.fc dan @juragan kopi/sumeks.co. --
Ikhsan dan Juragan Kopi, Alumni Senior Al Zaytun Turun Gunung: Kami Diajarkan yang Benar, Sekarang Ini Aneh!
SUMEKS.CO - Dua orang alumni senior Pondok Pesantren Al Zaytun tampil di publik.
Keduanya, Muhammad Ikhsan dan satu lagi kita sebut saja @juragan kopi.
Soalnya alumni senior ini menstabillo namanya di ijazah yang ditunjukkannya.
Kedua alumni senior Ponpes Al Zaytun ini akhirnya ‘turun gunung’.
Keduanya bersaksi selama 6 tahun belajar di ponpes Panji Gumilang itu diajarkan yang benar.
Namun entah mengapa saat ini semua jadi berbeda. “Sekarang ini aneh!,” cetus @juragan kopi.
Keduanya berusaha meluruskan bahwa selama mereka sekolah di Al Zaytun bahwa tudingan miring terhadap para santri saat itu tidak benar adanya.
Soal saat ini pimpinan Ponpes Panji Gumilang malah mengeluarkan fatwa-fatwa aneh. Itu yang mereka sangat sesalkan kenapa bisa terjadi.
Lihat Mukanya Mereka Bukan Santri
Alumni Al Zaytun Indramayu Jawa Barat yang menunjukkan ijazahnya selama 6 tahun belajar di ponpes Panji Gumilang itu.
Salah satu diantaranya menyebut bahwa orang-orang yang menyambut para pendemo belum lama ini bisa dilihat dari mukanya.
“Mereka bukan santri”, tegasnya di acara TV One belum lama ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: