Bangun PT Budi Putera Berdikari, Pengusaha Muda Palembang Ini, Jual 200 Ekor Sapi Jelang Idul Adha 1444H
Anugerah Perkasa Putra membangun bisnis ternak sapi dari Nol-foto:deny-
"Kendala utamanya ya karena kita berbisnis dengan makhluk hidup tentunya ada pada bagian perawatan sapi itu sendiri, kita harus menjaga kesehatan,'' imbuh dia.
Contohnya, memberikan asupan vitamin yang sesuai, makan yang cukup agar sapi tetap sehat. Intinya kita harus perlakukan seperti selayaknya makhluk hidup," ujar Anugerah Perkasa Putra.
Terkait Idul Adha yang tinggal 8 hari lagi yang jatuh pada Kamis 29 Juni 2023 mulai kebanjiran orderan.
"Alhamdulillah, saya sudah menyentuh 200 ekor sapi yang terjual di perayaan hari raya Idul Adha tahun ini," ungkap Anugerah Perkasa Putra.
Anugerah Perkasa Putra mengatakan, sebanyak 200 ekor sapi itu rata-rata dijual di seluruh wilayah sumatera selatan yakni Palembang, Pali, Prabumulih, Muara Enim dan yang lainnya.
BACA JUGA:Tentukan Idul Adha Hari Ini Pantau 99 Titik Rukyatul Hilal, Palembang di Helipad Aryaduta
"Jadi, untuk wilayah Sumsel kami siap melayani masyarakat yang ingin berqurban," jelas Anugerah Perkasa Putra.
Anugerah Perkasa Putra menambahkan, untuk harga bervariasi sesuai dengan ukuran sapinya.
"Mulai dari harga Rp17 juta hingga Rp23 juta per ekor sapi, harga itu tergantung dengan ukuran sapinya," terang Anugerah Perkasa Putra.
Anugerah Perkasa Putra menghimbau, kepada kaum pemuda bagi yang ingin merencanakan beternak sapi jangan pernah malu.
"Ini potensi beternak sapi itu sangat luas dan menjanjikan namun memang kita harus jeli daalam memilih pasar yang kita tuju, dan juga siap menghadapi masalah2 saat menjalani prosesnya," kata Anugerah Perkasa Putra lagi.
Anugerah Perkasa Putra berharap kepada yang ingin berqurban untuk memastikan sapi yang mereka beli sehat dan sesuai syariat.
"Ini sesuai anjuran pemerintah dimana sapi-sapi itu harus divaksin semuanya, sehingga bisa mengkonsumsi daging yang sehat dan tidak berdampak negatif serta sesuai anjuran pemerintah.''
Dia memastikan jika sapi ternaknya telah divaksin LSD dan PMK sehingga dagingnya amannya dikonsumsi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: