Peristiwa Besar Pasca Gerhana Bulan Penumbra Malam Ini Benar Terjadi, Begini Penjelasan Hadist Rasulullah SAW
Hadist Rasulullah SAW menerangkan bahwa akan terjadi peristiwa besar pasca terjadinya gerhana bulan penumbra--
Gempar! Peristiwa Besar Pasca Gerhana Bulan Penumbra Benar Terjadi, Begini Penjelasan Hadist Rasulullah SAW
SUMEKS.CO - Tak dapat mengelak, apa yang disampaikan Rasulullah SAW bakal terjadi. Gerhana Bulan Penumbra menjadi pertanda suatu suatu peristiwa besar terjadi.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) diprediksi bakal terjadi hari ini sekitar pukul 22.00 WIB.
Berdasarkan hadist Rasulullah SAW, kekhawatiran akan terjadinya peristiwa besar yang akan menimpa umatnya bakal terjadi.
Ini merujuk pada hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh kalangan para sahabat. Rasulullah SAW menerangkan bahwa akan terjadi peristiwa besar pasca terjadinya gerhana.
Saking takutnya, Rasulullah SAW sampai lupa membawa sorbannya saat melihat gerhana karena bergegas melaksanakan salat.
"Pernah sekali waktu Rasulullah SAW saking takutnya lupa membawa sorban saat ingin melakukan salat gerhana," (HR Muslim).
Kekhawatiran Rasulullah SAW pada umatnya saat ini sama persis dengan gerhana bulan yang terjadi pada zaman dahulu. Inilah yang ikut dikhawatirkan para ulama lainnya.
BACA JUGA:Siap-siap! Besok Gerhana Bulan Penumbra Terjadi, Rasulullah SAW Minta Umatnya Perbanyak Doa
Dalam Kitab Fathul Bari dengan hadits nomor 2519 dijelaskan, Rasulullah SAW pernah menyampaikan tentang gerhana yang menandakan sebuah peringatan akan datangnya suatu azab kepada umat tertentu.
"Rasulullah SAW menganjurkan umatnya agar segera berdoa kepada Allah SWT saat terjadi gerhana agar tidak menurunkan adzan dan bencana," tulis dalam kitab.
Dilansir dari berbagai sumber yang menerangkan tentang tanda datangnya kiamat, Jumat 5 Mei 2023, terdapat sebuah riwayat yang dirangkum dalam kitab Al-Isaatu li Asrat’is-saat, halaman 166, karya Allamah Muhaqqiq Ash-Sharif Muhammad ibn ‘Abd al-Rasul.
Dalam kitab tersebut dijelaskan, bahwa akan terjadi hru hara di bulan Syawal, pembicaraan tentang perang di bulan Dzulqae’dah, dan pecahnya perang di bulan Dzulhijjah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: