Polres Prabumulih Buru Penyebar Video Syur Berlatar Hello Kitty, Pemeran Pria Sudah Diketahui, Inisialnya A

Polres Prabumulih Buru Penyebar Video Syur Berlatar Hello Kitty, Pemeran Pria Sudah Diketahui, Inisialnya A

Tempat tinggal pemandu lagu yang digeruduk emak-emak, sudah kosong. Di dinding rumah, dicoreti tulisan pelakor. foto: dian/sumeks.co--

PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Polres Prabumulih terus mengejar, siapa pelaku penyebar video syur berlatar hello kitty yang viral di medsos.

Sementara itu, pemeran pria dalam video itu sudah diketahui polisi. Diduga inisialnya ‘A’.

A ini bukan warga kota Prabumulih, provinsi Sumatera Selatan, diduga dia warga Muara Enim, sama dengan pemeran perempuan inisial SU.

Pelaku A ini masih sembunyi. Polisi siap mengamankan A, begitu juga pemeran wanita inisial SU yang sudah lebih dulu diamankan di Polres Prabumulih.

BACA JUGA:Pemeran Video Syur di Prabumulih Sering Resahkan Warga, Kerap Gonta-ganti Bawa Laki-laki Pulang ke Rumahnya

Dketahui video syur dengan background wallpaper Hello Kitty itu masih jadi pembicaraan hangat di Kota Prabumulih. 

Meski sang pemandu lagu tempat karaoke sudah diselamatkan polisi, setelah rumahnya digerebek emak-emak belum lama ini.

Rumahnya yang berdinding agak kusam, dicoreti warga yang sudah kesal dan resah. 

“Pelakor tetap pelakor, mau mati kamu,” tulisan di salah satu sisi dinding rumah tersebut, terlihat saat didatangi awak media, Senin, 20 Maret 2023.

BACA JUGA:Pemeran Video Syur Background Hello Kitty di Prabumulih Terungkap, Rumahnya Digeruduk Emak-emak

Menurut warga setempat, perempuan berinisial SU itu sudah cukup lama menjanda. Tetangga risih, melihat Su sering terlihat gonta-ganti pria yang dibawanya ke rumahnya di Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur. 

“SU ini sering pulang ke rumah ini bawa pria, tapi orang tidak sama,” ungkap warga.

Atas ulahnya sering membawa laki-laki yang berbeda ke rumah, diduga berbuat mesum. 

“Seingat saya sudah 3 kali digerebek warga disini, karena sering bawa laki-laki beda-beda ke rumah itu. Jadi warga di lingkungan ini marah,” cetusnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: