Diabadikan Google Doodle, Siapa Sastrawan Sapardi Djoko Damono?
Tangkapan layar laman Google.--
BACA JUGA:Berikuti Kontribusi 66 Mahasiswa Universitas Bina Darma Palembang yang Magang di Pemkab Banyuasin
Salah satunya karya milik Ernest Hemingway yang berjudul The Old Man and the Sea.
Penyair legendaris ini sudah banyak sekali menginspirasi penyair lain setelahnya dan meninggalkan kesan baik setelah wafatnya pada 19 Juli 2020 diusianya yang genap 80 tahun.
Sapardi Djoko Damono, memang memiliki hobi menulis dan membaca hingga banyak menghabiskan waktu di perpustakaan.
Hal itu menjadikannya mulai menggandrungi dunia puisi sejak duduk di bangku sekolah dan karyanya dimuat di laman majalah.
BACA JUGA:Disperpustaka Sumsel Dukung Pengembangan Perpustakaan Masjid
Hobi dan kegemaran menulisnya kembali terasah setelah Sapardi Djoko Damono mulai masuk ke bangku perkuliahan, Fakultas Sastra Budaya Universitas Gajah Mada, jurusan sastra barat.
Sapardi Djoko Damono pernah menjabat sebagai Dekan FIB UI pada tahun 1995 sampai 1999 dan menjadi guru besar.
Secara bersamaan menjadi redaktur majalah Horison, Basis, Kalam, Pembinaan Bahasa Indonesia, Majalah ilmu Sastra Indonesia, dan Country Editor Majalah Tenggara di Kuala Lumpur.
Seni seperti sudah menjadi makanan sehari-harinya karena selain menulis puisi, membuat cerita pendek dan novel, penyair legendaris ini juga pandai dalam bermain drama, bermain alat musik sampai permainan wayang.
BACA JUGA:Catat, ini Jadwal Libur Sekolah di Sumsel Menyambut Ramadan dan Idulfitri 1444 Hijriah
Tak salah jika sampai sekarang masih menjadi pujangga kebanggaan Indonesia dengan segudang prestasi yang dimilikinya sejak tahun 90an.
Berbagai penghargaan yang didapat, diantaranya Cultural Award di Australia pada tahun 1878, Anugerah Puisi Putra di Malaysia tahun 1983, dan SEA Write Award di Thailand pada tahun 1986.
Skala nasional, Anugerah Seni Departemen Pendidikan dan Kebudayaan tahun 1990, Kalyana Kretya dari Menristek RI tahun 1996, Achmad Bakrie Award tahun 2003, Akademi Jakarta tahun 2012, Habibie Award 2016, dan ASEAN Book Award pada tahun 2018.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: