Pengurus Panti Mantan Waria, Istri Lepas Jabatan Ketua RT, Suami Berobat Jalan, Mudah Panik Bukan Sakit Jiwa

Pengurus Panti Mantan Waria, Istri Lepas Jabatan Ketua RT, Suami Berobat Jalan, Mudah Panik Bukan Sakit Jiwa

Tersangka pelaku penganiaya anak panti saat diamankan anggota Polrestabes Palembang. foto: evan zumarli/sumeks.--

BACA JUGA:Usai Pra Rekontruksi, Inafis Polrestabes Palembang Pasang Police Line di Panti Asuhan Fisabilillah Al Amin

 

Sepengetahuannya, Abi Dayat tidak punya pekerjaan lain. Kecuali mengurus anak-anak pantinya. 

Sesekali ada tamu datang untuk memberikan bantuan. 

“Tapi beliau ada warung di belakang Lr Bunga. Selain menjual air isi ulang, juga menjual sembako,”  tutur Mulyadi.

Menyoal masa lalu Abi Dayat, dikatakan Mulyadi, semua orang di kampung itu tahu kalau dulu yang bersangkutan mantan waria. 

 

BACA JUGA:Warga Bertetangga Sudah Lama Mendengar Suara Keributan di Panti, Utamanya Usai Isya, Tapi Anak Panti Bungkam

BACA JUGA:Usai Pra Rekontruksi, Inafis Polrestabes Palembang Pasang Police Line di Panti Asuhan Fisabilillah Al Amin

 

“Tapi waktu itu masih bujang. Setelah dia menemukan istri, tidak lagi. Itu masa lalunya,” bebernya.

Panti Asuhan Fisabilillah Al Amin ini sudah lama berdiri. 

“Sebelum ibunya meninggal, panti asuhan ini dikelola sang ibu. Setelah beliau meninggal, diteruskan Abi Dayat. Sudah kurang lebih empat tahun terakhir ini,” tambahnya.

Orang tua Abi Dayat merupakan tokoh agama di seputar simpang empat Boom Baru. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: