Gegara Cekcok Portal Jalan, Pria di OKU Selatan Tewas di Pondok Kebun Kopi

Gegara Cekcok Portal Jalan, Pria di OKU Selatan Tewas di Pondok Kebun Kopi

Kondisi korban Smain saat ditemukan di pondok kebun kopi. Foto: dokumen/sumeks.co--

MUARADUA, SUMEKS.CO - Samin (56), warga Desa Sukajaya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan, ditemukan warga sudah dalam kondisi tak bernyawa.

Korban ditemukan tewas di sebuah pondok kebun kopi di Pamatang Sunur, Dusun 9, Desa Mahanggin, Kecamatan Muaradua, OKU Selatan Minggu 5 Februari 2023 siang. 

Dia dari informasi yang beredar, Samin merupakan korban pembunuhan, karena ditemukan beberapa luka lebam dan luka tusuk benda tajam di tubuhnya.

Atas kejadian ini, pihak Mapolres OKU Selatan melalui tim Reskrim, langsung melakukan penyelidikan atas adanya dugaan kasus pembunuhan tersebut. 

BACA JUGA:Sempat Dibawa ke Puskesmas, Warga Desa Embacang Korban Pembacokan Tewas

"Benar ada kejadian mayat tewas dan diduga korban pembunuhan," ungkap Kasat Reskrim Polres OKU Selatan AKP Biladi Ostin SH MH saat dikonfirmasi Senin 6 Februari 2023.

Lanjutnya, dari kejadian sementara ini pihak Reskrim Mapolres OKU Selatan, sudah mendapatkan beberapa informasi terkait kronologi kejadian dari salah satu saksi S.

Dimana S merupakan orang yang pertama kali mendapatkan informasi kejadian pembunuhan dari pelaku, yang saat ini masih dalam pengejaran.

"Pada hari Minggu siangsekira pukul 12.00 WIB, saksi  S dihubungi pelaku bahwasannya, pelaku telah melakukan pembunuhan terhadap korban," jelas Kasat.

BACA JUGA:Istri Terduga Pencuri Kambing Asal Ogan Ilir yang Tewas Saat Ditangkap Polisi Lampung Utara Lapor Propam Mabes

Dari keterangan saksi ini, diceritakan bahwa asal muasal kejadian tersebut, diawali pelaku sedang mengerahkan pekerja di kebun milik pelaku. Dimana, untuk menuju kebun milik pelaku harus melalui kebun milik korban.

Saat itu jalan menuju kebun milik pelaku ternyata, ditutup atau diportal oleh korban dengan menggunakan kayu, sehingga tidak bisa dilalui sehingga pelaku menegur korban. Teguran ini, yang ternyata berujung percekcokan antaran pelaku dan korban.

"Setelah itu, terjadi keributan dan berujung penusukan ke korban dengan senjata tajam, berakibat korban meninggal dunia," jelasnya.

Selepas kejadian penusukan itu, pelaku yang langsung meninggalkan korban menghubungi saksi S. Memberitahukan kejadian yang baru dilakukannya. Setelah itu saksi S melaporkan kejadian ini pada Kepala Desa setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: