Juliana, Perempuan Pertama dari Suku Anak Dalam Pendampingan Baznas Kuliah Sampai ke Perguruan Tinggi
Juliana perempuan pertama dari suku anak dalam pendampingan Baznas kuliah sampai ke perguruan tinggi. foto: ig Lembaga Beasiswa Baznas/sumeks.co.--
Akhir tahun 2021, Gubernur Jambi Al Haris meresmikan kawasan wilayah khusus Masyarakat Hukum Adat (MHA) Suku Anak Dalam (SAD) Kelompok Temenggung Apung di Desa Muara Kilis, Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo, Jambi.
Saat jabat Gubernur Al Haris fasilitasi anak-anak Suku Anak Dalam masuk pesantren
Gubernur Jambi Al Haris mendorong anak-anak Suku Anak Dalam untuk mendapatkan pendidikan bagus di pesantren.
"Saya termasuk menyekolahkan Anak Rimba itu ke pondok-pondok pesantren,” ungkapnya.
“Jadi saya coba memisahkan mereka dengan cara-cara di rimba. Lahir, umur 3-4 kita ambil masuk ke pesantren," kata Al Haris lagi.
Bahkan ada anak yang baru berusia 6 tahun tapi sudah mengkhatamkan Al Qu'ran.
“Setidaknya ada 10 anak yang difasilitasi mengenyam pendidikan pesantren,” jelasnya.
Program ini dilakukan agar mereka dapat mendalami ilmu-ilmu agama.
"Saya coba pelajari 10 ini bisa gak mantau dia. Saya lagi mempelajari memisahkan dia dari budaya dia gitu loh," kata Al Haris.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: