Kasus Terbakarnya Gedung di Politeknik Negeri Sriwijaya, Polisi Akan Mediasi Terduga Pelaku dengan Korban
Polisi akan melakukan mediasi antara dua orang bocah terduga pelaku dengan pihak Politeknik Negeri Sriwijaya. Foto: Deny/sumeks.co--
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Gedung di Politeknik Negeri Sriwijaya Bukit Besar Terbakar
Kapolsek IB I Palembang, Kompol Rian Suhendi SPT SIK melalui Kanit Reskrim Iptu Apriansyah SH mengatakan, kebakaran tersebut terjadi di sebuah gedung kosong riset yang berada di lantai dua Politeknik Negeri Sriwijaya.
Menurut Apriansyah, sebelum terbakar ada dua orang bocah bermain loncat-loncatan di matras olahraga di gedung riset lantai dua gedung Politeknik Negeri Sriwijaya.
Kemudian salah satu bocah bermain korek api gas warna hitam dan hijau sambil berjalan.
Lalu, kedua bocah melihat api di tumpukan matras, kemudian mereka berlari keluar gedung sekitar pukul 09.00 WIB.
Dua orang security melihat dua bocah tadi berlari dari dalam gedung dan langsung mengamankan seorang bocah namun satu orang lagi berhasil melarikan diri.
“Tidak lama kemudian api membesar dan asap berwarna hitam dari dalam gedung riset,” terang Kanit Reskrim.
Security gedung Politeknik Negeri Sriwijaya kemudian langsung menghubungi pihak Damkar Kota Palembang dan sekitar 30 menit api berhasil dipadamkan.
Api juga melalap habis 29 matras olahraga. Namun, untuk kerugian hingga saat ini belum dapat ditaksir.
BACA JUGA:Kebakaran Hanguskan 5 Rumah dan 1 Mobil, Kapolres Muba Perintahkan Usut Tuntas
“Kita masih mengambil keterangan dari saksi dan termasuk security. Di lokasi kejadian sudah dipasang pilce line,” kata Iptu Apriansyah. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: