Musi 2 Mengawali Penamaan Jembatan di Palembang Pakai Nomor Urut, Suksesor Ampera yang Sempat Kena Duplikasi

Musi 2 Mengawali Penamaan Jembatan di Palembang Pakai Nomor Urut, Suksesor Ampera yang Sempat Kena Duplikasi

Musi 2 mengawali penamaan jembatan di Palembang pakai nomor urut. Musi 2 suksesor Ampera yang sempat kena duplikasi. foto: binamarga/sumeks.co--

Alokasi anggaran tersebut terbagi dalam periode 2012-2014. 

Pada tahun pertamanya Kementerian PU sediakan dana Rp75 miliar yang dilanjutkan pada 2013 dan 2014.

BACA JUGA:Warga Penasaran, Jembatan di Palembang Sejak Kapan Pakai Nomor Urut, Hormati Ampera Makanya Langsung Musi 2 

BACA JUGA:Menyeramkan! Cerita Mistis Jembatan Ampera yang Membuat Bulu Kuduk Merinding

Masing-masing sebesar Rp 120 miliar dan Rp 105 miliar.

Di atas Jembatan Musi II sering terjadi kemacetan sehingga jembatan kelebihan beban.

Kepala Satuan Kerja Nonvertikal Tertentu Jalan dan Jembatan Kota Palembang Aidil Fiqri saat itu.

Bahwa jembatan Musi II hanya dirancang untuk menahan beban 40 ton sampai 50 ton.

BACA JUGA:Warga Penasaran, Jembatan di Palembang Sejak Kapan Pakai Nomor Urut, Hormati Ampera Makanya Langsung Musi 2 

BACA JUGA:Menyeramkan! Cerita Mistis Jembatan Ampera yang Membuat Bulu Kuduk Merinding

Pembangunan duplikat Jembatan Musi II, lanjut Aidil, membutuhkan dana APBN sekitar Rp 300 miliar.

Jembatan Musi 2 dibangun pada tahun 1994 dengan lebar 9 meter dan panjang 600 meter. 

Jembatan itu merupakan jalur penting karena menghubungkan Sumsel dengan Jambi dan Lampung.

Junaidi mengatakan duplikasi Jembatan Musi 2 memiliki estetika lebih baik.

BACA JUGA:Warga Penasaran, Jembatan di Palembang Sejak Kapan Pakai Nomor Urut, Hormati Ampera Makanya Langsung Musi 2 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: