Kamu Harus Tahu, Berikut Ini 12 Suku Asli di Provinsi Sumatera Selatan
Suku Komering Sumatera Selatan.-Foto: wikipedia/sumeks.co-
Berdasarkan sejarah, suku ini berasal dari keturunan Raja Darmawijaya dari Kerajaan Majapahit, yang menyeberang ke Palembang.
Sedangkan domisili dari suku ini, kebanyakan berdiam di wilayah Kabupaten Empat Lawang, Kabupaten Lahat, dan Ogan Komering Ulu. Selain itu, juga berada di sekitar kawasan gunung berapi yang masih aktif, seperti Gunung Dempo.
6. Suku Semendo
Suku Semendo berada di Kecamatan Semendo, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan.
Menurut sejarahnya, suku Semendo berasal dari keturunan suku Banten yang pada beberapa abad silam pergi merantau dari Jawa ke pulau Sumatera, dan kemudian menetap dan beranak cucu di daerah Semendo.
Hampir 100 persen penduduk Semendo hidup dari hasil pertanian, yang masih diolah dengan cara tradisional. Lahan pertanian di daerah ini cukup subur, karena berada kurang lebih 900 meter di atas permukaan laut.
BACA JUGA:Berkunjung ke Ogan Ilir, ini 5 Lokasi Favorit Wisata Kuliner Bumi Caram Seguguk
Ada dua komoditi utama dari daerah ini: kopi jenis robusta dengan jumlah produksi mencapai 300 ton per tahunnya, dan padi, dimana daerah ini termasuk salah satu lumbung padi untuk daerah Sumatera Selatan.
Adat istiadat serta kebudayaan daerah ini sangat dipengaruhi oleh napas ke-Islam-an yang sangat kuat. Mulai dari musik rebana, lagu-lagu daerah dan tari-tarian sangat dipengaruhi oleh budaya melayu Islam.
Bahasa yang digunakan dalam pergaulan sehari-hari adalah bahasa Semendo. Setiap kata pada setiap bahasa ini umumnya berakhiran "e."
7. Suku Lintang
Kawasan pegunungan Bukit Barisan di Sumatera Selatan merupakan tempat tinggal suku Lintang, diapit oleh suku Pasemah dan Rejang.
Suku Lintang merupakan salah satu suku Melayu yang tinggal di sepanjang tepi sungai Musi di Provinsi Sumatera Selatan. Suku Lintang adalah salah satu suku yang terdapat pada Kabupaten Empat Lawang dan Kabupaten Lahat.
Masyarakat suku Lintang percaya bahwa mereka adalah keturunan dari puyang si Betulah dan si Betulai bersaudara, yang merupakan anak dari Serunting Sakti atau Puyang Sipahit Lidah yang ceritanya banyak menjadi cerita rakyat masyarakat Sumatera bagian selatan.
BACA JUGA:Isi Libur Sekolah di Opi Water Fun Palembang, Boleh Renang Sepuasnya dan Banyak Promo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres.disway.id