Babak Pertama: Belanda Lebih Dominan Tapi Nahuel Molina Sukses Mencuri Gol, Argentina Sementara Unggul 0-1

Tampil gemilang bersama PSV Eindhoven sejak musim 2021/2022, yakni melesakkan 21 gol dari 47 laga dan musim ini sudah mengoleksi 13 gol dari 24 laga, membuat Van Gaal jatuh hati pada Gakpo.

BACA JUGA:Vatreni Singkirkan Tim Samba Lewat Adu Pinalti, Dominik Livakovic Bawa Kroasia ke Semifinal Piala Dunia 2022

Pemain 23 tahun ini ditempatkan Van Gaal sebagai winger. Kecepatan dan keandalan menyelesaikan peluang membuat Gakpo eksplosif. Sejauh ini ia sudah melesakkan tiga gol.

Sebagai penyerang sayap, statistik Gakpo juga menonjol. Ia menjadi pemain dengan jumlah umpan silang terbanyak, 24 kali. Karenanya Gakpo akan jadi ancaman serius Argentina.

Agresivitas Nathan Ake

Dalam formasi tiga bek, pemain pilihan Van Gaal menjaga pertahanan Belanda adalah Jurrien Timber, Virgil van Dijk, dan Nathan Ake. Adapun Daley Blind bertugas sebagai gelandang bertahan.

BACA JUGA:Festival TIK 2022 Hadirkan Pesta Edukasi Literasi Digital untuk Mendukung Transformasi Digital Pariwisata Di K

Menghadapi tim-tim yang mengandalkan penyerang cepat, Van Gaal menugaskan Ake menjadi pengawal. Dalam posisi itu, Van Dijk mengawasi dan melakukan pengawasan jika Ake dilewati.

Pola ini cukup berhasil. Sejauh ini Belanda jadi tim dengan jumlah kebobolan paling minim bersama Brasil, yakni hanya dua. Tak menutup kemungkinan Ake akan ditugasi menumpas Lionel Messi. (*)

Sumber: