Konvensi PDKB Nasional, PLN UID S2JB Siagakan 51 Personil dan Eksekusi 3.234 Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegang

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Diselenggarakan secara hybrid dari PLN Pusat Pendidikan dan Pelatihan Semarang, apel konvensi PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) dipimpin langsung oleh Dirut PLN yang diwakili Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem, Evy Haryadi, turut hadir Direktur Distribusi Adi Priyanto.

Konvensi PDKB ini digelar untuk meningkatkan solidaritas, kompetensi, dan inovasi tim PDKB agar lebih tangguh, mengingat tantangan yang akan dihadapi PLN pasca gelaran KTT G20 akan semakin besar.

Sebagai pasukan elitnya PLN, Tim PDKB menjadi tim yang paling diandalkan untuk menjaga kualitas pasokan listrik. Lewat konvensi yang disertai workshop ini, tranformasi PLN semakin mantap berjalan.

Tim PDKB merupakan orang-orang pilihan dengan keterampilan dan kompetensi khusus. Pasukan ini telah terlatih dan tersertifikasi untuk melakukan pemeliharaan, perbaikan, dan penggantian isolator, konduktor maupun komponen lainnya pada jaringan listrik.

BACA JUGA:3 Temuan Baru Kasus Kematian di Kalideres, 2 Dugaan Penyebab Kematian Terpatahkan

Karena bekerja tanpa padam, tentunya pekerjaan yang mereka lakukan memiliki risiko tinggi. Mereka merupakan bagian dari garda depan yang menjaga agar listrik tetap tersalurkan sehingga masyarakat bisa menikmati listrik tanpa gangguan.

di PLN UID S2JB sendiri, terdapat 51 personil PDKB di lingkungan kerja Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu. Hingga bulan Oktober 2022, tim PDKB telah berhasil mengeksekusi 3.234 titik pekerjaan yang tersebar di berbagai wilayah Palembang, Ogan Ilir, Lahat, Bengkulu, Jambi, dan Muara Bungo. Pekerjaan tanpa padam tersebut berhasil menyelamatkan 18.187.177 kWH atau Rp. 18 milyar lebih sehingga dapat tetap dinikmati masyarakat.

Amris berpesan agar tim PDKB senantiasa bekerja secara profesional meski dengan dalam kondisi bertegangan listrik. Pihaknya memegang teguh konsep zero accident sehingga selalu mengedepankan K3 dalam bekerja.

“Rekan-rekan harus selalu mengedepankan K3. APD, SOP, kondisi kesehatan, jangan pernah disepelekan. Laksanakan pekerjaan dengan tetap memegang teguh konsep Zero Accident.” tegas Amris.

BACA JUGA:Ditreskrimsus Polda Sumsel Paparan di FGD Pengawasan Penyaluran Pupuk Bersubsidi

“Semoga seluruh tim PDKB selalu diberikan kesehatan dan pekerjaannya menjadi amal jariyah yang pahalanya terus mengalir” tambah Amris.(*)

Sumber: