Masyarakat Plaju Darat Pertanyakan Kelanjutan Tapal Batas Palembang-Banyuasin

Masyarakat Plaju Darat Pertanyakan Kelanjutan Tapal Batas Palembang-Banyuasin

Forum Masyarakat Plaju Darat Bersatu melakukan gotong royong di sepanjang Jl Tegal Binangun. Foto : dokumen/sumeks.co --

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Hingga saat ini permasalahan sengketa tapak batas antara PALEMBANG dan Banyuasin tak kunjung ada kejelasan. 

Terkait hal tersebut, sejumlah warga yang tergabung dalam Forum Masyarakat Plaju Darat Bersatu (FMPDB) berencana melakukan aksi damai pada Selasa 27 September 2022 mendatang. 

Tujuan aksi damai yang rencananya diikuti tak kurang dari 300-an peserta yang terdiri dari elemen masyarakat dan santriwan/wati Ponpes Ar-Rahman Plaju Darat ini mempertanyakan kelanjutan hasil rapat dengan Pemprov Sumsel pada pertengahan Juni 2021 lalu. 

Namun, dengan mempertimbangkan segala sesuatunya rencana aksi tersebut dibatalkan dan sebagai gantinya digelar kegiatan gotong royong bersama.

BACA JUGA:Ratusan Emak-emak di Musi Banyuasin Tertipu Arisan Bodong hingga Rugi Rp 6 Miliar, Wow

Dipimpin langsung Lurah Plaju Darat, Rupawansyah SSos, Ketua FMPDB Kota Palembang, Drs Daryono dan Pimpinan Ponpes Ar Rahman, Syahrizal SPd.

Kegiatan yang dipusatkan di sepanjang Jl Tegal Binangun mulai dari Tugu Masuk dimulai pada pukul 07.00 WIB hingga pukul 10.30 WIB. 

Lurah Plaju Darat, Rupawansyah SSos mengapresiasi atas aspirasi dari masyarakat yang tergabung dalam FMPDB Kota Palembang yang dialihkan ke kegiatan gotong royong. 

"Ini merupakan kegiatan yang bernilai positif, selain tujuan aksi yang dapat tersampaikan," terang Rupawansyah di sela-sela kegiatan gotong royong, Minggu 25 September 2022 pagi. 

BACA JUGA:Anggota DPRD Banyuasin Layangkan Mosi Tidak Percaya

Sementara itu, Ketua FMPDB Kota Palembang, Daryono menyampaikan keinginan dari warga agar permasalahan tapal batas Palembang dan Banyuasin agar ada kepastian. 

"Sudah bertahun-tahun lamanya sepertinya permasalahan tapal batas ini terkatung-katung. Kami butuh kepastian, mohon kepada pihak terkait terutama kepada Pak Gubernur agar secepatnya memutuskan permasalahan tapal batas ini," harap Daryono yang diamini warga lainnya. 

Sementara itu, giat gotong royong yang turut mendapatkan pengawasan langsung dari personel Subdit III Dit Intelkam Polda Sumsel berlangsung dalam keadaan aman, terkendali dan kondusif.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: