Pelajar Kelas 4-6 SD di Muratara Banyak Belum Bisa Baca Tulis

BACA JUGA:HUT RI Pemkab Muratara Gelar Sedekah Ramo Akbar di Danau Raya

Koko, salah satu Guru Garis Depan di Muratara, membenarkan jika saat ini masih banyak kasus pelajar yang duduk di bangku kelas 4-6 SD tidak bisa baca tulis. 

Menurutnya kondisi itu akan mempersulit pelajar untuk melanjutkan jejang pendidikan berikutnya.

"Masalahnya banyak guru yang enggan masuk ke pedalaman. Jadi materi pembelajaran itu tidak sampai dengan maksimal ke pelajar dan harus ada metode pembelajaran yang sistematis dan mudah dicerna para murid," ungkapnya. 

Koko mengatakan pihaknya sudah mengusulkan metode Zero Literacy ke Dinas Pendidikan untuk diterapkan diseluruh sekolah di Muratara. 

BACA JUGA:Giat Bidang Keagamaan, Pemkab Muratara Gelar Tablig Akbar

"Kita harap usulan program Kita dari Guru Garis Depan bisa diterapkan sehingga bisa membantu metode pengajaran baca dan tulis di Muratara," bebernya.(*) 

Sumber: