Ditantang Tawuran Via Sosmed, Pelajar di Palembang Luka 11 Jahitan di Rahang Usai Disambit Pakai Gaer Motor

Pelajar di Palembang luka akibat aksi tawuran dan mendapatkan 11 jahitan bagian rahang.-Dok.Sumeks.co-
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Ditantang tawuran Via sosmed, seorang pelajar di PALEMBANG mengalami luka 11 jahitan di rahang.
Nasib malang yang dialami seorang pelajar di Kota Palembang usai disambit pakai gear motor yang sudah dimodifikasi.
Hal demikian, dialami korban AN pelajar kelas XI SMK di Kota Palembang yang terlibat aksi tawuran setelah ditantang melalui Sosial Meedia (Sosmed).
Tidak terima anaknya telah menjadi korban tawuran yang terjadi di Jalan Utomo Kelurahan Sukodadi Kecamatan Sukarami, Palembang, Agus Purnomo (46) warga Jalan Lukman Idris Kecamatan Sukarami melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang.
BACA JUGA:Pulang Sekolah Pelajar SMK di Palembang Dihadang 6 Orang Pelaku Pengeroyokan, Dibacok DItusuk Obeng
BACA JUGA:Rawan Risiko, Gubernur Sumsel Siap Tanggung Premi BPJS Ketenagakerjaan Pengrajin Besi di Ogan Ilir
Di hadapan petugas, Agus menuturkan peristiwa yang dialami anaknya terjadi pada 1 Mei 2025, sekitar pukul 15.00 WIB, saat berada di Jalan Utomo Kelurahan Sukodadi Kecamatan Sukarami Palembang.
"Peristiwa ini memang sudah lama pak, karena baru dilaporkan kami fokus pengobatan dahulu. Apalagi akibat peristiwa ini anaknya mengalami luka dan harus dijahit 11 jahitan di bagian rahang kanan dan siku bagian sebelah kiri retak," ungkap, Sabtu.
Menurutnya, peristiwa ini berawal saat anaknya (korban-red) bersama teman-temannya saling tantang melalui media sosial (medsos) Instragram, dengan terlapor dan bertemu di TKP (Tempat Kejadian Perkara).
BACA JUGA:Wartawan di Banyuasin Ditusuk Keluarga Korban Tawuran di Halaman Pengadilan Negeri Pangkalan Balai
Kemudian, setiba di TKP anaknya bersama teman-temannya menunggu terlapor datang menggunakan motor dengan kelompok mereka.
Saat bertemu di TKP saat itulah Terlapor langsung melakukan penyerangan terhadap anaknya.
"Mereka ini datang langsung melakukan penyerangan terhadap anak saya dan teman-temannya dengan menggunakan gear sepeda motor yang diikat tali," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: