Pimpinan Pusat Khilafatul Muslimin Pernah Datang ke Lubuklinggau

Pimpinan Pusat Khilafatul Muslimin Pernah Datang ke Lubuklinggau

Anggota Polres Lubuklinggau melakukan penggeledahan di kantor Khilafatul Muslimin Kota Lubuklinggau. Foto : Khalid/sumeks.co--

 

SUMEKS.CO, LUBUKLINGGAU – Pimpinan Pusat Khilafatul Muslimin, Abdul Qodir Hasan Baraja, pernah datang ke Sekretariat Khilafatul Muslimin Lubuklinggau pada 2022 lalu. 

 “Mereka bahkan sudah membuat kegiatan pertemuan, semacam rapat kerja daerah (Rakerda), yang di pusatkan di Kota Lubuklinggau pada Februari 2022 lalu,” jelas Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi didampingi Wakapolres Kompol MP Nasution, Kamis (16/6).

Hasil pendalaman, ke salah satu pengurus, yakni Syahrial, yang juga pemilik ruko tempat Sekretariat Khilafatul Muslimin Cabang Lubuklinggau, kelompok mereka berpusat ke Padang Sumatera Barat. Aktifitasnya pengajian, mengkaji isi Al Quran. Kemudian ada kegiatan silat dan memanah.

Total anggota Khilafatul Muslimin Cabang Lubuklinggau ada sekitar 50 orang. Yang aktif 30 orang. 

“Kemudian sebanyak delapan orang diantaranya adalah pengurus struktural. Empat orang warga Lubuklinggau dan empat warga Musi Rawas,” kata MP Nasution.

Harissandi menegaskan, aktivitas delapan pengurus strukturan terus dilakukan pemantauan. Belum sampai wajib lapor.

Polres Lubuklinggau sudah berkoordinasi ke beberapa elemen, seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI), Kantor Kementerian Agama, Kesbangpol dan Sat Pol PP. Secara bersama, kepada anggota dan pengurus Khilafatul Muslimin dilakukan pembinaan.

Sebelumnya, Tim Polres Lubuklinggau yang dipimpin Wakapolres Lubuklinggau Kompol MP Nasution dan Kasat Intelkam Iptu Deni Suherdy telah melakulan penertiban di kantor Khilafatul Muslimin Cabang Lubuklinggau."Semua spanduk dan plang nama telah dicopot. Polisi juga mengamankan sejumlah buku, yang berkaitan dengan aktifitas Khilafatul Muslimin,” jelas MP Nasution.

Dia juga mengungkapkan, Ormas Khilafatul Muslimin ini tidak terdaftar di Kesbangpol Kota Lubuklinggau.(cj17)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: