Pemuda di Pedamaran OKI Ditemukan Gantung Diri, Sempat Merokok dan Disuruh Nenek Mandi

Sabtu 26-04-2025,16:53 WIB
Reporter : Niskiah
Editor : Edward Desmamora

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Seorang pemuda bernama Megi (25) yang merupakan warga Dusun IV RT 11 Desa Pedamaran VI, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri. 

Peristiwa itu terjadi Sabtu 26 April 2025 sekira pukul 08.30 WIB, korban ditemukan gantung diri dengan menggunakan tali tambang nylon yang terikat di kayu halang lantai rumahnya. 

Kapolres OKI, AKBP Eko Rubiyanto SH SIk MH melalui Kapolsek Pedamaran, Iptu M Indra Gunawan SH MSi menjelaskan, pihaknya mendapatkan laporan dari Kadus Menang Raya pagi tadi bahwa ada warganya gantung diri. 

Jadi, atas laporan tersebut, Kapolsek bersama Kanit Reskrim Bripka Juniadi, SH dan anggota Piket SPK Polsek, langsung menuju TKP.

BACA JUGA:Bikin Geger Warga, Penjual Mi Ayam Ditemukan Gantung Diri di Belakang SMAN 2 Kayuagung

BACA JUGA:5 Fakta Janggal Kematian Riska di Kos Pangkalan Balai Disebut Gantung Diri, Fakta Ke 5 ‘Teman Dekat’ Dicurigai

Yakni di desa pedamaran VI dusun IV RT11 kampung Rentes. Dan saat tiba di TKP benar korban berjenis kelamin laki-laki dengan posisi tergantung pada seutas tali tambang nylon yang terikat di kayu halang lantai rumahnya.

"Korban gantung diri nama Megi ditemukan pertama kali oleh neneknya bernama Eva," ujar Kapolsek, Sabtu 26 April 2025.

Dimana neneknya ini mengetahui cucunya tergantung tersebut, lalu sambil keluar rumah dan menangis dan memanggil pamannya nama Yudi yang ada disebelah rumah korban. 

Kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pedamaran. Dari keterangan Eva yang merupakan nenek korban, bahwa korban Megi sebelum peristiwa gantung diri terjadi sempat duduk di bawah rumah sambil merokok. 

BACA JUGA:58 Hari Kuburan Riska Akhirnya Dibongkar, Kasus Gantung Diri IRT di Kos Pangkalan Balai Masih Penuh Misteri

BACA JUGA:Merasa Janggal Gantung Diri di Kosan, Keluarga Minta Ekshumasi Jenazah Riska, Menduga Korban Dibunuh

"Korban Megi sempat merokok di bawah rumah sekira pukul 08.05 WIB, dan nenek korban juga sempat menyuruh korban Megi untuk mandi," ungkap Kapolsek. 

Lalu, dikatakan Kapolsek, korban Megi saat itu menjawab nanti nek setelah selesai merokok akan mandi.

Kemudian nenek korban pergi mandi di sumur dekat rumahnya. Setelah selesai mandi sekira pukul 08.25 WIB nenek korban kembali memanggil korban dari luar rumah. 

Kategori :