Dalam sesi pemaparannya, Abba Subagja memaparkan lebih dalam mengenai pentingnya jabatan fungsional sebagai instrumen kunci dalam mendukung agenda reformasi birokrasi.
BACA JUGA:Disemat Baterai 6.400 mAh dan Chipset Snapdragon 7 Gen 3: Oppo K12 Plus Bisa Menjadi Pilihan!
BACA JUGA:iQOO Z9 Resmi Meluncur di China, Dibekali Chipset Powefull
Beliau menekankan bahwa pejabat fungsional tidak hanya sekadar menjalankan tugas-tugas teknis tetapi juga harus memiliki kemampuan untuk berinovasi, beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan, serta memberikan kontribusi nyata bagi pelayanan publik yang lebih efisien dan efektif.
“ASN yang menduduki jabatan fungsional harus mampu menunjukkan fleksibilitas dan inovasi dalam mencari solusi bagi tantangan yang dihadapi dalam pelayanan publik,” jelas Abba Subagja.
Beliau juga menyoroti bahwa jabatan fungsional merupakan salah satu alat yang dapat mendorong terciptanya ASN yang lebih berdaya saing dan mampu menghadapi tantangan global.
Dalam era yang semakin digital dan kompleks ini, pejabat fungsional dituntut untuk terus mengembangkan keahlian serta keterampilan yang relevan dengan tuntutan zaman.
BACA JUGA:Ribuan Emak-emak Palembang Dukung MataHati di Pilgub Sumsel 2024
BACA JUGA:Keluarga Ikhlaskan Kepergian Mahasiswi UIN RF Palembang yang Ditemukan Bersimbah Darah di Kosan
Kegiatan webinar ini merupakan bukti nyata dari komitmen BPSDM Hukum dan HAM untuk mendukung pengembangan kompetensi ASN, khususnya di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.
Investasi dalam pengembangan sumber daya manusia melalui jalur jabatan fungsional dipandang sebagai langkah strategis untuk memastikan keberlanjutan organisasi yang adaptif dan inovatif di masa depan.
Menurut Razilu, jabatan fungsional bukan sekadar posisi karier biasa, melainkan sebuah investasi strategis yang akan menentukan masa depan pelayanan publik di Indonesia.
Melalui program-program pelatihan dan pengembangan yang terus diadakan, BPSDM Hukum dan HAM berupaya menciptakan ASN yang unggul, berkompeten, dan siap menghadapi tantangan birokrasi modern.
BACA JUGA:Desi Nekat Siram Air Keras ke Mantan Suami hingga Melepuh, Motifnya Bikin Geleng Kepala
Dengan tingginya antusiasme peserta webinar, diharapkan kegiatan ini dapat menjadi langkah penting dalam memperkuat peran jabatan fungsional sebagai katalisator perubahan dalam reformasi birokrasi.