SUMEKS.CO – Sudah bukan rahasia lagi jika KUR BSI menjadi salah satu pinjaman yang paling diminati karena selain syarat pengajuannya mudah, pinjaman satu ini juga bebas bunga dan riba.
Hal inilah yang kemudian menjadi alasan mengapa calon debitur memilih pinjaman ini. Selain itu KUR BSI juga dinilai menerapkan sistem syariah sehingga membuat pinjaman ini tidak berbunga.
Adanya KUR BSI di tahun 2024 ini tentu bisa menjadi pilihan bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan usaha agar lebih meningkat.
Karena tidak ada penetapan suku bunga sebagai gantinya BSI menerapkan sistem margin keuntungan, menggunakan akad Ijarah, Murabahah, maupun MMQ.
BACA JUGA:Informasi Pinjaman KUR BCA 2024 Terbaru, Lengkap Dengan Langkah Pengajuannya
Namun meski demikian tidak membuat besaran pinjaman berkurang bahkan limit pinjaman KUR BSI mencapai hingga Rp500 juta yang ditawarkan lewat beberapa jenis pinjaman diantaranya KUR Kecil, KUR Mikro, dan KUR Super Mikro.
KUR Super Mikro adalah jenis KUR BSI 2024 yang menawarkan pembiayaan modal kerja maupun investasi dengan maksimal pinjaman Rp10 juta.
Selanjutnya ada KUR Mikro yang menawarkan pembiayaan modal kerja maupun investasi dengan maksimal pinjaman sebesar Rp10-Rp100 juta
Lalu yang terakhir ada KUR Kecil yang menawarkan pembiayaan modal kerja maupun investasi dengan limit pinjaman maksimal mulai dari Rp100-Rp500 juta.
BACA JUGA:Tanpa Bunga! Ajukan Pinjaman KUR BSI 2024, Cek Syarat Pengajuannya Sekarang
Tapi jangan lengah karena ada banyak calon debitur yang tidak lolos dalam pengajuan, itulah pentingnya mencari tau beberapa syarat yang bisa dipenuhi untuk memenuhi proses pengajuan pinjaman.
Berikut ini beberapa persyaratan umum yang wajib dipenuhi, yang pertama calon debitur yang mengajukan adalah Warga Negara Indonesia atau WNI yang dibuktikan dengan KTP.
Selanjutkan pastikan usia memenuhi kriteria yakni minimal 21 tahun atau sudah menikah serta punya usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan, kemudian sertakan juga beberapa berkas dokumen-dokumen yang penting seperti fotocopy pasangan, KK, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan juga surat keterangan usaha.
Jika mengajukan KUR dengan jenis KUR Kecil wajib menambahkan beberapa fotokopi dokumen jaminan.