Jangan Sampai Terkena 5 Penyakit Akibat Tikus, Inilah Tips Mujarab Bikin Tikus Minggat Selamanya

Selasa 23-01-2024,05:33 WIB
Reporter : Fadly
Editor : Zeri

Selain ampun untuk membasmi tikus dalam rumah, ternyata racikan racun nyamuk ini juga efektif membasmi tikus yang menjadi hama pada tanaman padi.

Caranya pun sama, cukup taburkan atau semprot racikan dari racun tikus yang disebutkan diatas pada areal sawah atau tempat bersarangnya tikus.

Itulah informasi tentang tips dan trik bagaimana caranya membasmi tikus dengan racikan racun tikus yang sederhana namun ampuh serta efektif membuat tikus tidak kembali lagi.

Sebagi informasi, tikus termasuk salah satu hewan yang berisiko menyebarkan suatu penyakit.

BACA JUGA: 5 Tanaman Pengusir Nyamuk, Udara Segar Serangga Penghisap Darah Pun Minggat

Berikut ini sejumlah penyakit yang disebabkan tikus dilansir dari berbagai sumber:

1. Leptospirosis

Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Leptospira interrogans yang disebarkan lewat urine atau darah hewan yang terinfeksi. Tikus merupakan salah satu hewan yang bisa menularkan bakteri Leptospira interrogans.

Bakteri mampu menginfeksi tubuh manusia lewat kontak dengan urin atau darah hewan lalu bakteri akan masuk lewat kulit atau selaput lendir baik pada mata, hidung maupun mulut.

Leptospirosis ditunjukkan lewat gejala seperti, tubuh menggigil, batuk, diare, sakit kepala tiba-tiba, demam tinggi, nyeri otot, hilang nafsu makan, mata merah, dan iritasi, nyeri otot, mual, muntah dan ruam pada kulit.

BACA JUGA:Bye-Bye Nyamuk! Berikut Trik Rahasia Bikin Racun Nyamuk Tanpa Asap, Hanya Butuh 7 Langkah Ini

2. Hantavirus pulmonary syndrome (HPS)

Hantavirus pulmonary syndrome (HPS) terbilang penyakit langka. Penyakit disebabkan oleh hantavirus.

Seperti dikutip dari laman Rare Disease, penularan HPS terjadi saat kontak langsung atau tidak langsung (lewat udara) dengan air liur atau produk limbah hewan pengerat yang membawa virus. 

Hewan pengerat yang paling sering membawa hantavirus ada tikus rusa (Peromyscus maniculatus). Jika terinfeksi, orang akan mengalami gejala awal antara lain, demam, nyeri otot, sakit kepala, batuk, susah bernapas. 

Gejala pun akan berkembang dengan cepat dan berat mulai dari tekanan darah tidak normal, syok hingga gagal napas.

Kategori :