“Bagaimana kalau seandainya ada orang iseng memainkan sensor ini, ya kasihan petugasnya akan dibuat kerepotan,” katanya.
Konten @teddy.mci11 ini menuai tanggapan beragam dari netizen, diantaranya:
“Kalo udh kita ambil barangnya terus tiba2 gajadi beli gimana bg,” komentar akun @eriksptraa.
@tembbikai: “Kamu dikunci di dalam etalase nya kak”
BACA JUGA:Dapatkan Hadiah Langsung atau Voucher Belanja dari BNI
@Eco Boom Indonesia: “Hah untung jaman aku di US ngak kayak gitu”
@supercharger_: “Sebnrnya itu imbas dri jaman2 dlu juga si,meski ga semua,tapi yg dpet predikat zona merah pasti gini”
@pinky pie: “Kalo brg di ambilin mending kyk sistem warung aja”
@FATHUR1998 Chapter 1: “Yang ada repot, koalahan, dan capek bolbal (bolak balik) kesana kemari kalau konsepnya begini tapi ya udahlah mau bagaimana lagi”
BACA JUGA:LUAR BIASA! Bupati Enos Terima Penghargaan Mampu Kendalikan Inflasi dan Realisasi Belanja Daerah
@user7298263362603: “Mending di indo ga sih..disana saking seringnya jd parno”
@Widodo Sutikno: “Setau saya ini untuk menghindari pencurian karena beberapa bagian negara amerika menerapkan kalau dibawah beberapa US dollar tidak diproses kepolisian”
@Dani Ihsan: “Supermarket amerika biasanya karyawannya dikit, jd susah ngawasin pembeli”
@Anggota Band: “Kaya butter sama susu sufor disini sampe digembok”
@synnz: “Saking ga amannya mamarika jadi begitu”. *