BANYUASIN, SUMEKS.CO - Pengrusakan hingga pembakaran kendaraan terjadi di perbatasan Desa Paldas, Kecamatan Rantau Bayur, Banyuasin dengan Tanjung Agung Barat, Musi Banyuasin (Muba), terjadi pada Jumat 1 Sepetember 2023 sekitar pukul 16.00 WIB.
Sebelumnya sempat terjadi ricuh karena adanya penolakan warga Desa Paldas terhadap pembuatan akses jalan menuju perusahaan batu bara beberapa waktu lalu diabaikan oleh pihak perusahaan.
Sehingga warga desa Paldas menjadi tersulut emosi, melihat pihak perusahaan acuh dan masih terus melaksanakan pembangunan jalan untuk operasional batu bara.
Karena menurut warga, operasional perusahaan tambang batu bara diduga belum memiliki perizinan lengkap dan juga membuat ekosistem lingkungan menjadi rusak, seperti sawah menjadi gagal panen dan lainnya.
"Aksi itu sendiri spontan," kata Daya warga sekitar.
Karena warga meminta aktivitas batubara itu stop sementara, karena perizinan seperti amdal dan lainnya sebagainya belum lengkap.
"Kemudian merusak ekosistem, " jelasnya.
Tapi dari pihak perusahaan tetap ngeyel, dan tetap melaksanakan pembuatan jalan untuk operasional tambang batu bara itu.
Namun, untuk sementara waktu ini situasi sudah kondusif, dan itu menyebabkan adanya kericuhan diduga ada oknum.
"Warga dari Paldas sendiri ada yang luka," ungkapnya.
Video kericuhan itu sendiri viral di media sosial, terlihat ada beberapa kendaraan operasional terbakar.
Syaiful, Camat Rantau Bayur ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu.