Mereka bergabung menjadi komplotan pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
BACA JUGA:Polda Sumsel Ringkus 5 Pelaku Spesialis Curanmor, 31 Kali Maling Motor di Palembang dan Banyuasin
Dalam aksinya di wilayah Kota Palembang dan Kabupaten Banyuasin, komplotan residivis itu sedikitnya sudah mencuri 31 sepeda motor.
Itu terkuak setelah tim Opsnal Unit 4 Subdit 3/Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel pimpinan AKP Taufik Ismail SH, meringkus kelima pelakunya.
Termasuk menciduk dua orang penadah barang-barang hasil kejahatan komplotan residivis tersebut.
“Komplotan curanmor ini beraksi tak kurang dari 31 kali di wilayah Kota Palembang, serta beberapa wilayah di Sumsel,” ungkap Direktur Reskrimum Polda Sumsel Kombes M Anwar Reksowidjojo SH SIK, didampingi Kasubdit 3/Jatanras Kompol Agus Prihadinika SH SI, Jumat, 11 Agustus 2023.
Tersangkanya, Fikriyadi alias Wak Tanjar (39), warga Kecamatan Gandus, Palembang.
Dia mengaku terlibat 11 tempat kejadian perkara (TKP) curanmor.
Seperti simpang Patal, Jl Soekarno-Hatta, Sematang Borang, Pakjo, Sako, simpang Dogan, Sako, IB I, IB II, Kenteng Laut, dan Talang Buluh.
BACA JUGA:Ungkap Kasus Curanmor, Polsek di Muba Ini Banjir Karangan Bunga dari Warga
Lalu Ario Donny alias Deni (30), warga Kecamatan Kertapati, Palembang. Terlibat 7 TKP curanmor, 2 kali di Sako, simpang Dogan, Pakjo, Gandus, Kenten Laut, Talang Buluh.
Tersangka Risky Nanda (23), warga Kecamatan Gandus, Palembang, yang juga terlibat 7 TKP. Sako, Sematang Borang, simpang Patal, Kenten Laut, Talang Buluh, dan Jl Soekarno-Hatta 2 kali.
Selanjutnya tersangka Mulyadi (44), warga Kecamatan Gandus, Palembang.
Terlibat di 5 TKP curanmor, di Talang Buluh, simpang Patal, Jl Soekarno-Hatta, Sematang Borang, dan Pakjo.
BACA JUGA:Selama 3 Pekan Polrestabes Palembang Amankan 31 Tersangka Kasus 3C, Aksi Curanmor Masih Tinggi