Bawa Jeriken BBM, Motor Terbakar dan Sambar Rumah, Petugas Damkar Lubuklinggau Kesetrum

Bawa Jeriken BBM, Motor Terbakar dan Sambar Rumah, Petugas Damkar Lubuklinggau Kesetrum

Rumah yang hangus terbakar setelah sepeda motor Thunder yang membawa jerike BBM terbakar. Foto: Khalid/sumeks.co--

LUBUKLINGGAU, SUMEKS.CO - Seorang petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Penyelamatan dan Penanggulangan Bencana Kota Lubuklinggau tersengat listrik dalam bertugas.

Petugas tersebut diketahui bernama Nando Julius. Dia kesetrum arus listrik hingga pingsan tak sadarkan diri.

Peristiwa itu terjadi saat Nando ikut memadamkan api saat kebakaran di Jalan Pramuka, RT 5, Kelurahan Muara Enim, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau pada Rabu 16 November 2022 sekitar pukul 21.42 WIB.  

"Alhamdulillah kondisinya sudah membaik. Tadi saya sudah jenguk, kondisinya sudah sangat baik," kata Kepala Dinas Damkar, Penyelamatan dan Penanggulangan Bencana Lubuklinggau, Luthfi dikonfirnasi Kamis.

BACA JUGA:Bangunan SMP Negeri 4 Jejawi OKI Kebakaran

Menurut Luthfi, anggotanya tersebut saat kejadian menangani kebakaran dengan naik ke atas rumah. Namun saat memegang seng rumah, ternyata salah satu kabel dari instalasi listrik menempel di atap rumah. Sehingga menimbulkan arus dan menyebabkan anggotanya kesetrum. 

"Iya setelah kesetrum langsung jatuh dan pingsan," ungkapnya.

Kata Luthfi, anggotanya itu langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) AR Bunda Lubuklinggau untuk mendapatkan penanganan. "Alhamdulillah kondisinya sudah membaik dan sadar. Tidak apa-apa," timpalnya.

Diketahui, kebakaran bermula saat sebuah motor Suzuki Thunder berkeranjang, yang membawa tiga jeriken BBM Pertalite terbakar. 

BACA JUGA:Kebakaran Hanguskan 6 Rumah Warga Batu Raja Lama Empat Lawang

Kejadian di Jalan Pramuka, RT 05, Kelurahan Muara Enim, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, Rabu (16/11) sekitar pukul 21.42 WIB.

Akibat motor yang terbakar, membuat jeriken pertalite meledak lalu menyambar rumah warga. 

Rumah tersebut dihuni Taufik Kurahman bersama anak dan istrinya. Termasuk tempat jualan model yang ada di teras depan rumah tersebut.

"Jadi yang keno plafon depan, instalasi listrik. Jadi api dari tumpahan minyak mengalir, terus pecahan dari jeriken minyak terpental dan lengket di kayu plafon bahkan mengakibatkan kaca kamar pecah terkena pecahannya," kata Taufik Kurahman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: