Dari Budidaya Lele hingga Green Laundry, Begini Cara Kilang Dumai Sejahterakan Masyarakat

SUMEKS.CO - Keberadaan perusahaan besar seperti Kilang Pertamina Internasional (KPI) tidak hanya fokus pada operasional bisnis, tetapi juga harus memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Hal ini diwujudkan melalui program Bedelau Minapolitan yang dijalankan oleh Kilang Dumai.

Program ini lahir dari evaluasi potensi masyarakat dan kebutuhan lokal untuk tumbuh mandiri. Seperti disampaikan Pjs. Corporate Secretary KPI, Milla Suciyani, Bedelau Minapolitan terdiri dari berbagai sub-program terintegrasi, mulai dari budidaya ikan air tawar, Green Laundry, Posyandu ibu dan anak, Masyarakat Peduli Pesisir, hingga pertanian sorgum.

Salah satu tokoh inspiratif adalah Ramli, warga Kelurahan Tanjung Palas, Dumai Timur.

BACA JUGA:Kejari OKI Kembali Terima Uang Titipan Pengganti Perkara Korupsi Dispora

BACA JUGA:Eko Satria Asnan, Anggota DPRD Dapil 3 Ogan Ilir Berikan HP untuk Prisa, Anak Putus Sekolah yang Viral

Sejak usia 12 tahun ia sudah akrab dengan laut, bukan untuk melaut mencari ikan, tetapi menjual kebutuhan sehari-hari kepada kapal yang melintas. Meski demikian, pekerjaan ini penuh risiko.

Risman dan kelompok Barter Jaya mengolah rumput teki menjadi sabun ramah lingkungan untuk usaha Green Laundry.--

Keterbatasan modal membuat Ramli bersama rekannya mencoba budidaya lele, namun gagal. Dari sinilah lahir Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Palas Jaya dengan 16 anggota, yang kemudian menjadi mitra binaan Kilang Dumai.

Melalui dukungan KPI berupa peralatan, bibit, dan pelatihan, usaha budidaya lele ini berkembang pesat.

Menurut Agustiawan, Area Manager Communications, Relations & CSR Kilang Dumai, tujuan utama program ini adalah membantu masyarakat keluar dari kondisi ekonomi sulit menuju kemandirian.

Ramli bersama anggota Pokdakan Palas Jaya saat memeriksa kolam lele binaan Kilang Pertamina Dumai.--

BACA JUGA:Kapolres OKI Sertijab Kasat Reskrim dan Tiga Kapolsek Jajaran, Begini Pesannya

BACA JUGA:Sumsel United Tempel Puncak Klasemen Pegadaian Championship 2025/2026, Sriwijaya FC Masih Terpuruk di Posisi 8

Sumber: