INNALILLAHI, Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza Marwan Al-Sultan Tewas dalam Serangan Brutal Israel

INNALILLAHI, Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza Marwan Al-Sultan Tewas dalam Serangan Brutal Israel

Serangan Israel ke Gaza menewaskan Marwan Al-Sultan, Direktur RS Indonesia. Dunia serukan perlindungan tenaga medis dan fasilitas kesehatan--

Gaza, SUMEKS.CO- Innalillahi Wainna ilahiri Rojiun. Dunia kembali berduka atas tragedi kemanusiaan yang terjadi di Jalur Gaza. Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Marwan Al-Sultan, dilaporkan tewas bersama istri dan anak perempuannya dalam serangan udara brutal yang dilancarkan oleh militer Israel pada Rabu malam 3 Juli 2025.

 Serangan tersebut menghantam sebuah gedung permukiman di wilayah barat daya Kota Gaza, tempat Al-Sultan dan keluarganya tinggal.

Kematian Marwan Al-Sultan menjadi pukulan besar, tidak hanya bagi rakyat Palestina, tetapi juga komunitas medis internasional yang selama ini bekerja keras memberikan bantuan kemanusiaan di wilayah yang terkepung tersebut.

 Al-Sultan dikenal sebagai sosok dokter yang berdedikasi tinggi dalam merawat pasien, terutama selama agresi militer Israel yang semakin intensif sejak Oktober 2023.

Serangan terhadap Al-Sultan bukan insiden pertama yang melibatkan fasilitas kesehatan di Jalur Gaza.

Rumah Sakit Indonesia, yang selama ini menjadi salah satu pusat layanan medis terbesar di Gaza utara, telah berulang kali menjadi target serangan militer Israel.

BACA JUGA:Beredar Fatwa MUI Boikot Produk Israel, Masyarakat Diminta Hindari 121 Produk Afiliasi Israel

BACA JUGA:Beredar Fatwa MUI Boikot Produk Israel, Masyarakat Diminta Hindari 121 Produk Afiliasi Israel

Menurut laporan berbagai sumber, jet tempur F-16 Israel diduga menembakkan rudal secara langsung ke kamar Direktur Rumah Sakit Indonesia, tepat di kompleks permukiman tempat Al-Sultan tinggal. Serangan ini menewaskan Al-Sultan, istri, serta seorang anak perempuannya.

“Al-Sultan adalah salah satu sumber utama informasi terkait kondisi warga Gaza, khususnya di wilayah utara yang paling terdampak serangan Israel,” ujar salah satu relawan kemanusiaan internasional yang pernah bekerja sama dengan Al-Sultan.

Marwan Al-Sultan dikenal luas karena dedikasi dan pengorbanannya dalam memberikan layanan medis di tengah situasi konflik yang sangat berbahaya.

Selama ini, ia aktif bekerja sama dengan berbagai organisasi kemanusiaan internasional dari Inggris, Prancis, Belanda, Belgia, Spanyol, Kanada, hingga Maroko.

Meski Rumah Sakit Indonesia di Gaza kerap dikepung dan diserang pasukan Israel, Al-Sultan tak pernah meninggalkan tanggung jawabnya.

Bahkan, setelah pengepungan berakhir, ia selalu bergegas kembali ke rumah sakit untuk melanjutkan operasi dan pelayanan kesehatan bagi warga sipil yang terluka.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait