Penyerang Brutal Pengantin di Palembang Aktor Lama di Dunia Crime, Terpantau Ikut Terlibat Bentrok di THM

Para pelaku berniat menghabisi korban Handa jelang akad nikah di jalan Panca Usaha, kelurahan 5 Ulu Seberang Ulu 1, sekira pukul 10.00 WIB.

Ibu korban Ningcik (51) mengatakan anaknya Ahmad Handa memang baru tiba di Palembang untuk menikah, sebab selama ini menetap di Riau bekerja mengutus sawit.

BACA JUGA:Viral, Calon Pengantin Pria di Palembang Dibacok dan Ditembak OTK Saat Akad Nikah

BACA JUGA:Link Film Horor Paling Diincar Ternyata Pengantin Iblis, Baru Rilis Diserbu Penikmat Situs Ilegal LK21

Saat Handa melakukan persiapan akan menikahi sang pujaan hati Farida (29), sepertinya para pelaku mengetahui bahwa Handa sudah di Palembang.

Akibat penyerangan itu Ahmad Handa harus melaksanakan ijab qabul di RSUD Palembang Bari, korban kini sudah dirujuk ke RSUP Mohammad Hoesin.

Baik Handa maupun ibunya Ningcik mengetahui siapa para penyerang di hari istimewa Handa itu.

Dulu, 5 tahun yang lalu, sempat terjadi bentrok antara Handa dengan salah seorang pelaku. Bahkan rumah Ningcik pernah diserang dan dirusak.

BACA JUGA:Terungkap Aksi Balas Dendam 5 Pelaku Pada Pengantin Pria di Palembang Baru Dituntaskan Jelang Akad Nikah

BACA JUGA:Mobil Ditinggal Usai Tikam dan Tembak Calon Pengantin, Korban Pria Bertato Asal Riau Sempat Dikira Cepu

Para pelaku penyerangan ini menuduh Handa sebagai cepu. Para pelaku adalah warga Lorong Terusan, 5 Ulu. 

Sedangkan korban Handa adalah warga jalan KH Wahid Hasyim, Lorong Semeru, Kelurahan Tuan Kentang, Kecamatan Jakabaring.

Namun Ningcik mengaku tidak mengetahui motif 5 pelaku menyerang anaknya disaat hari pernikahannya.

Nungcik nampak menangis sejadi-jadinya di IGD RSUD Palembang Bari, saat menjeguk anaknya yang sedang dirawat.

BACA JUGA:Mobil Ditinggal Usai Tikam dan Tembak Calon Pengantin, Korban Pria Bertato Asal Riau Sempat Dikira Cepu

Sumber: