Tragedi di Gontor Magelang, Berikut Daftar Nama Korban Santri yang Tertimpa Reruntuhan Tembok Kolam

Tragedi di Gontor Magelang, Berikut Daftar Nama Korban Santri yang Tertimpa Reruntuhan Tembok Kolam

Ilustrasi korban jiwa--


Petugas mengevakuasi robohnya sebuah tandon air di Pondok Modern Gontor Magelang pada Jumat lalu--

Kepala Pondok Pesantren Darul Qiyam, K.H. Musthofa Anwari, menyampaikan bela sungkawa mendalam kepada keluarga korban.

Dalam keterangan pers, beliau menegaskan bahwa pondok akan bertanggung jawab penuh terhadap seluruh biaya perawatan korban luka, serta memberikan santunan kepada keluarga santri yang meninggal dunia.

"Kami semua sangat berduka. Ini adalah musibah yang berat bagi keluarga besar Gontor. Doa dan dukungan dari seluruh masyarakat sangat kami butuhkan agar para korban yang luka segera pulih, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," ujarnya.

Pihak kepolisian dan tim dari BPBD Kabupaten Magelang, saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab ambruknya tembok kolam.

Dugaan awal mengarah pada struktur bangunan yang sudah mengalami penurunan kualitas, serta curah hujan tinggi beberapa hari sebelumnya yang memperlemah struktur tanah di sekitar kolam.

Tragedi ini menjadi pelajaran berharga bagi banyak lembaga pendidikan untuk memperhatikan kelayakan infrastruktur, terutama yang berkaitan dengan keselamatan santri dan siswa.

Pemerintah daerah pun berjanji akan melakukan audit terhadap seluruh fasilitas pondok pesantren di wilayah Magelang dan sekitarnya.

Hingga saat ini, dikabarkan suasana duka masih menyelimuti lingkungan Pondok Gontor Kampus 5. 

Santri-santri yang selamat, bersama para guru dan pengurus pondok, menggelar doa bersama untuk para korban yang telah berpulang. 

Bendera setengah tiang dikibarkan sebagai bentuk penghormatan, sembari berharap tidak ada lagi musibah serupa di masa mendatang.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: