Sinergitas Antar Aparat Penegak Hukum Dalam Program Ketahanan Pangan di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti

Sinergitas Antar Aparat Penegak Hukum Dalam Program Ketahanan Pangan di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama, bersama Kepala Polres Musi Rawas, AKBP Agung Adhitya Prananta, meninjau kolam ikan lele yang dikelola oleh warga binaan sebagai bagian dari Program Ketahanan Pangan.--

SUMEKS.CO - Untuk memperkuat sinergitas antar aparat penegak hukum (APH), Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama, menerima kunjungan dari Kepala Polres Musi Rawas, AKBP Agung Adhitya Prananta, SH, SIK, MH.

Kunjungan tersebut bertujuan untuk meninjau secara langsung Program Ketahanan Pangan yang tengah dijalankan di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti. Kegiatan ini juga menampilkan kolaborasi erat antara dua institusi penegak hukum dalam menciptakan lingkungan yang lebih produktif dan bermanfaat bagi warga binaan.

Program ketahanan pangan yang dikembangkan di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti merupakan salah satu bentuk inovasi dalam pengelolaan lembaga pemasyarakatan.

Tujuan utama dari program ini adalah untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari bagi warga binaan, yang sekaligus menjadi sarana pemberdayaan dan pembelajaran keterampilan. Dalam praktiknya, berbagai jenis kegiatan produktif dijalankan, salah satunya adalah budidaya ikan lele yang melibatkan langsung para narapidana.

BACA JUGA:Respons Cepat dan Humanis! Klinik Lapas Muara Beliti Pastikan Warga Binaan Dapat Layanan Kesehatan Terbaik

BACA JUGA:Pastikan Keamanan Terjaga, Kalapas Muara Beliti Pantau Langsung Kunjungan Hari Raya Kedua Idul Fitri 1446 H

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama, menjelaskan pentingnya program ini.

"Program ketahanan pangan ini sangat penting bagi kami. Selain untuk memenuhi kebutuhan pangan di Lapas, budidaya ikan lele dan kegiatan perikanan lainnya memberikan kesempatan bagi warga binaan untuk belajar keterampilan baru yang bisa bermanfaat setelah mereka menyelesaikan masa hukuman," ujarnya.

Selain budidaya ikan lele, Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti juga mengembangkan berbagai kegiatan budidaya tanaman sayur. Beberapa tanaman yang dibudidayakan di antaranya adalah kangkung, kacang panjang, dan cabai.

Semua kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mencukupi kebutuhan pangan, tetapi juga memberikan keterampilan yang bisa digunakan oleh para narapidana setelah mereka kembali ke masyarakat.

BACA JUGA:Tongkat Komando Kapolres Musi Rawas Berpindah, Ini Harapan Kalapas Muara Beliti

BACA JUGA:Kebersihan Sebagai Kunci Kesehatan, Warga Binaan Lapas Muara Beliti Gelar Aksi Bersih-Bersih Rutin

Selama kunjungan, Kepala Polres Musi Rawas, AKBP Agung Adhitya Prananta, didampingi oleh Kepala Lapas, Ronald Heru Praptama, meninjau langsung fasilitas yang ada di Lapas. Mereka mengunjungi kolam ikan lele yang dikelola oleh warga binaan.

Program ini menjadi salah satu contoh sukses bagaimana lembaga pemasyarakatan tidak hanya berfungsi sebagai tempat hukuman, tetapi juga sebagai sarana rehabilitasi yang produktif.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait