Grand Atyasa Beri Tali Kasih untuk Korban Lift Barang Ambruk

Grand Atyasa Beri Tali Kasih untuk Korban Lift Barang Ambruk

Grand Atyasa beri tali kasih bentuk kepedulian terhadap Marta, korban kecelakaan kerja lift barang hingga tangan terputus--

Sejak saat itu, Grand Atyasa telah berkomitmen untuk menanggung seluruh biaya pengobatan dan operasi yang dibutuhkan Marta.

“Kami telah membiayai pengobatan dan operasi, termasuk pemasangan alat kesehatan yang diperlukan. Selain itu, kami juga memberikan bantuan uang tunai sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab terhadap kondisi saudara kita, Marta," jelasnya.

BACA JUGA:4 Malam Didatangi Mimpi Aneh, Anak Indigo di Ogan Ilir Sebut Bakal Ada Korban Tenggelam, 2 Orang Remaja Putri

BACA JUGA:Korban Penipuan Modus Bisa Loloskan Bekerja di Anak Perusahaan PT KAI di Palembang Kembali Bertambah

Dengan langkah ini, pihak Grand Atyasa berharap Marta dapat segera pulih dan kembali beraktivitas seperti semula. 

Untuk diketahui, Marta merupakan seorang kru lighting acara pernikahan yang mengalami luka serius hingga lengan kanannya terputus setelah tertimpa lift barang yang jatuh.

Korban yang merupakan warga Jalan Kancil Putih Gang Bersama, Kelurahan Demang Lebar Daun, saat itu tengah bekerja membantu menurunkan barang dari lantai tiga ke lantai satu menggunakan lift loading.

Kejadian tragis pun terjadi saat korban naik ke lantai 2 untuk memastikan barang macet yang ternyata diduga overload.

BACA JUGA:Sayembara Rp10 Juta Bagi Siapa Yang Tahu Pembunuh Alyudi, Rp5 Juta Buat Info Dimana Motor dan Handphone Korban

BACA JUGA:Penyidikan Korupsi Seragam Sekolah Rp11,6 M, Kejari Musi Rawas Geledah Disdik dan BPKAD

Dan seketika lift jatuh dari lantai 2 ke lantai 1 namun korban masih berada di lantai 2 itu dengan posisi tangan sudah putus.

Kejadian ini tentu menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk selalu mengutamakan keselamatan kerja dan memastikan perlindungan yang memadai bagi para pekerja. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: