DEMI Efisiensi, RRI Setop Siaran Program Berikut Ini
![DEMI Efisiensi, RRI Setop Siaran Program Berikut Ini](https://sumeks.disway.id/upload/868fd91cd398fcb92d51942c4e883daa.jpg)
DEMI Efisiensi, RRI Setop Siaran Program Berikut Ini --
Di samping pengurangan siaran, RRI juga melakukan efisiensi dalam hal tenaga kerja. Pengurangan ini mencakup:
Pengurangan pengisi acara dan kontributor yang selama ini dibayar melalui Standar Biaya Masukan Lainnya (SBML).
Optimalisasi peran ASN dalam operasional siaran, sehingga meminimalisir ketergantungan pada tenaga honorer atau kontrak.
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Bahas Merek Kolektif di Radio Sonora
BACA JUGA:Bikin Bangga! Bujang Gadis Kampus UBD Jadi Narasumber di Radio Pro2 RRI Palembang
Pengurangan tenaga outsourcing, seperti petugas kebersihan, keamanan, dan pengemudi.
Direktur Utama RRI, I Hendrasmo, menegaskan bahwa seluruh satuan kerja di RRI harus mampu mengoptimalkan tenaga yang ada untuk menjaga keberlangsungan siaran tanpa mengabaikan efisiensi anggaran.
Penyesuaian Jam Operasional Pemancar SP RRI
RRI juga melakukan efisiensi dalam operasional Stasiun Penyiaran (SP) dengan mengurangi durasi siaran pemancar SP menjadi hanya 5 jam sehari, yaitu dari pukul 05.00 hingga 10.00 pagi.
Setelah itu, siaran akan dilanjutkan melalui relay streaming hingga tutup siaran.
Pengurangan jam operasional ini diharapkan dapat menghemat biaya listrik dan pemeliharaan perangkat siaran.
Dalam hal sumber daya manusia di SP, RRI juga membatasi jumlah penyiar dan kontributor yang bertugas.
Pengecualian diberikan apabila satuan kerja induk mampu menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk membiayai tenaga kerja yang dibutuhkan.
Penghapusan Sejumlah Event dan Kegiatan Seremonial
Dalam upaya efisiensi lebih lanjut, RRI juga memutuskan untuk meniadakan berbagai acara yang selama ini menjadi bagian dari program tahunan, seperti:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: