Anak Buahnya di Prabumulih Bikin Arogan dengan Pengendara Motor, Kapolda Sumsel Angkat Bicara, Simak!

Anak Buahnya di Prabumulih Bikin Arogan dengan Pengendara Motor, Kapolda Sumsel Angkat Bicara, Simak!

Anak Buahnya di Prabumulih Bikin Arogan dengan Pengendara Motor Kapolda Sumsel Angkat Bicara. -Foto: edho/sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi merespon aksi arogan yang dilakukan oknum polisi inisial berinisial YS di Kota Prabumulih.

Jenderal bintang dua ini menegaskan, untuk proses hukum terhadap oknum polisi berpangkat Iptu itu masih berjalan dengan sesuai prosedur yang ada.

Bahkan, mantan Kapolda Sulsel ini telah memerintahkan Kapolres Prabumulih untuk mencopot anak buahnya itu Iptu YS dari jabatannya di Polres Prabumulih sebagai Kasikum.

"Peristiwa penganiayaan bermula saat terjadinya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan korban dengan anggota tadi," jelas Kapolda Sumsel kepada awak media usai melakukan pemusnahan barang bukti 50 kilogram sabu-sabu di Mapolda Sumatera Selatan, Rabu, 15 Januari 2025 siang.

BACA JUGA:Anggota Kompolnas Ini Pantau Kasus Oknum Polisi di Prabumulih Tendang ‘Orang Sekampungnya’ di Muara Enim

BACA JUGA:Istri Pria Ditendang Oknum Polisi Tegaskan Silaturahmi, Bukan Damai Meski Istri Iptu Ys Sudah Cium Tangan

Akibat peristiwa kecelakaan itu, Iptu YS mengalami patah pada bagian rusuk sementara korban mengalami patah pada pergelangan tangan.

"Untuk detail dampak luka akibat Lakalantas ini, silakan langsung ke tenaga medis di rumah sakit yang merawat korban karena saya bukan ahlinya untuk masalah itu," ungkap Kapolda.

Kapolda juga memastikan sanksi etik maupun disiplin terhadap oknum Iptu Ys.

Dirinya juga merespons pernyataan dari pihak keluarga korban yang menolak untuk berdamai.

BACA JUGA:Anak Korban Ditendang Oknum Polisi di Prabumulih Tegaskan Ayahnya Belum Berdamai, Minta Kasus Dipantau Terus!

BACA JUGA:Oknum Polisi di Prabumulih Tendang Warga Sudah Damai, Istri Iptu Ys Cium Tangan Istri Pak Jauhari Seorang Guru

"Tidak menjadi masalah karena itu hak dari korban melakukan penolakan. Saya tidak bisa menjelaskan diluar dari keahlian saya ya, silahkan tanyakan kepada pihak yang berkompeten untuk persoalan di luar hukum," tambahnya.

Diketahui, video viral seorang warga terduduk dengan kondisi luka dihidungnya itu ditolong warga, ternyata pria itu usai tabrakan malah ditendang oknum polisi Iptu Ys.

Oknum polisi di Prabumulih tendang warga sudah damai, istri Iptu Ys cium tangan istri pak Jauhari yang ternyata seorang guru.

Iptu Ys yang menjabat PS Kasi Hukum Polres Prabumulih juga diwakilkan istrinya saat Wakapolres gelar konfrensi Pers, sekaligus mendamaikan kedua keluarga.

BACA JUGA:Warga Kena Tendang Oknum Polisi di Prabumulih Saat Lakalantas Ternyata Begini Kondisinya, Ada Yang Patah!

BACA JUGA:Viral, Oknum Polisi di Prabumulih Diduga Aniaya Pengendara Motor, Warga: Dak Boleh Cak Itu!

“Nanti juga ada tindaklanjut damai ini dengan adat di daerah Alai," jelas Wakapolres Prabumulih Kompol Eryadi Yuswanto SH MH.

Sementara Iptu Ys tak bisa hadirnya, kabarnya mengalami luka pada siku kiri, pergelangan tangan kanan patah, tulang rusuknya retak, dan kepalanya ada luka robek.

“Terhadap anggota akan dilakukan tindakan tegas, sesuai UU berlaku terkait tindakan disiplin maupun pelanggaran kode etik,” kata Eryadi pada wartawan.

Olah TKP Lakalantasnya sudah dilakukan, saat itu Iptu Ys mengendarai sepeda motor dari arah Polres menuju Pasar Prabumulih.

BACA JUGA:Keluarga Siswa SMKN 4, Korban Penembakan Oknum Polisi Semarang, Laporkan Kapolrestabes ke Propam Polri

BACA JUGA:Usai Bunuh Ibu Kandung Pakai Tabung Gas Melon, Oknum Polisi di Bogor Ternyata Bikin Keributan di Restoran Kopi

Kebetulan Pak Jau (korban Jauhari), datang dari arah depan Rumah Dinas hendak berbelok, sehingga terjadilah kecelakan, demikian penjelasan Kompol Eryadi.

Peristiwa kecelakaan lalu lintas (laka lantas) sesama pengemudi sepeda motor terjadi Kota Prabumulih pada Senin, 13 Januari 2024, pagi.

Rekaman video kecelakaan itu pun mendadak viral di media sosial.

Dalam video tersebut, memperlihatkan seorang bapak-bapak pengendara sepeda motor mengenakan kemeja pink dan celana dasar hitam.

BACA JUGA:Alhamdulillah, 7 Hari Ditahan Ibu Guru Supriyani Yang Dipidanakan Oknum Polisi Akhirnya Ditangguhkan Penahanan

BACA JUGA:Gedung Mapolresta Jambi Hangus Terbakar, Wartawan Dilarang Masuk Meliput, Pagar Ditutup Oknum Polisi

Bapak-bapak itu sedang duduk lemas dan mengeluarkan darah segar dari mulut dan hidung.

"Kamu, dak boleh cak itu pak. Kami saksi nyingok mak itu. Dak boleh kamu tersangka pulo," ujar seseorang di dalam video tersebut.

"Kurang ajar kamu. Viral kamu," gerutunya lagi sambil mengarahkan video ke seorang pria berseragam Polisi.

Perekam video itu pun menggerutu bahwa oknum tersebut langsung "menerjangkan" korban yang sudah terduduk lesuh usai kecelakaan.

"Nah Bapak Kapolres, ini nah uwong nyo pak. Manusio dio ini pak, jangan pak cak itu pak. Minumlah pak," sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: