Badan Karantina Pastikan 19,5 Ton Kopi Sumsel Layak Ekspor ke Malaysia dan Australia

Badan Karantina Pastikan 19,5 Ton Kopi Sumsel Layak Ekspor ke Malaysia dan Australia

Kopi sumsel siap ekspor ke Malaysia dan Australia.-Foto: doksumeksco-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Sebanyak 19,5 ton kopi Sumsel bakal diekspor perdana ke Malaysia dan Australia pada 19 Januari 2024.

Kepala Balai Karantina Hewan Ikan dan Tumbuhan Sumatera Selatan, Konstan Manalu memastikan kopio Sumsel tersebut layak ekspor dan siap mendunia.


dukungan Badan Karantina Indonesia dalam proses ekspor Kopi Sumsel ini dengan memberikan kepastian kesehatan terhadap komoditas yang akan keluar dari Indonesia--

“Tentu sebagai instrumen negara, Badan Karantina Indonesia memastikan kesehatan terhadap komoditas yang keluar masuk termasuk halnya kopi Sumsel,” kata Konstan Manalu kepada awak media di Kantor OJK, Selasa 14 Januari 2025.

Setiap negara tujuan ekspor memiliki aturan dan protokolnya masing-masing. 

BACA JUGA:OJK Sumsel Gelar Kick Off Pengembangan Ekonomi Berkelanjutan, Ekspor Perdana Kopi Sumsel ke Luar Negeri

BACA JUGA:PECAH! Ribuan Masyarakat Palembang ‘Cicip’ Kopi Sumsel Serentak di Pinggir Sungai Musi

Seperti halnya untuk tujuan ke Malaysia yang mempersyaratkan perlakuan fumigasi, perlakuan fumigasi dilakukan merujuk ketentuan International Standar for Phytosanitary Measure (ISPM) No. 43, yang penerapannya sesuai dengan Standar Badan Karantina Indonesia. 

“Apabila tidak dipersyaratkan maka langsung dapat diekspor setelah dilakukan pemeriksaan dan dinyatakan bebas hama oleh Pejabat Karantina," tambahnya.

Salah satu hama yang menyerang biji Kopi adalah Hypothenemus hampei. 

Kepala Badan Karantina Indonesia Sahat Manaor Panggabean berharap negara mitra dapat melihat Indonesia sebagai mitra strategis dalam perdagangan internasional. 

BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Gencarkan Promosi Kopi Sumsel: Lebih Terkenal dan Mendunia

BACA JUGA:Ketua Umum Kadin Indonesia Apresiasi dan Dukung Launching Kopi Sumsel, Berharap Bisa Mendunia

Kepala Balai Karantina Hewan Ikan dan Tumbuhan Sumatera Selatan Kostan Manalu didampingi Ketua Tim Kerja Karantina Tumbuhan Anita Setyawati, bersama Pj Gubernur Sumatera Selatan Elen Setiadi, Otoritas Jasa Keuangan dan stakeholder terkait akan melepas secara perdana 19,5 ton green bean.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: