Wakil Rakyat Minta Solusi Cepat, Aktifkan BPJS 65 Ribu Warga Miskin Ogan Ilir, Sayuti: Jangan Disuruh Mandiri

"Menurut Kadinkes tadi, tanggal 6 Januari 2025 mereka akan menyelesaikan permasalahan ini," tegasnya. 

Terpisah, anggota Komisi IV lainnya, Hipni Raja berharap, supaya pihak RSUD Ogan Ilir supaya tetap memberikan pelayanan terbaik kepada warga miskin Kabupaten Ogan Ilir. 

BACA JUGA:Pemkab Ogan Ilir Ternyata Nunggak Rp 18 Miliar ke BPJS Kesehatan, Kok Bisa? 

BACA JUGA:Ini Solusi Biar BPJS Warga Miskin di Ogan Ilir ‘Tetap Hidup’, Utamanya Buat Mereka Yang Urgen Harus Berobat 

"Kami berharap pelayanan kesehatan gratis tetap didapatkan oleh masyarakat Ogan Ilir yang tidak mampu," harapnya. 

Wakil rakyat Ogan Ilir menjelaskan akan ada pertemuan kembali antara BPJS dan otoritas di Ogan Ilir.

Sayuti, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Ogan Ilir bahkan sudah bertemu dengan pejabat di Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir.

Hasilnya? Kadinkes janji tanggal 6 Januari 2025 akan menuntaskan masalah ini.

BACA JUGA:Kado Pahit Tahun 2025 Warga Ogan Ilir Paska BPJS Distop, Balik Ke Istilah Lama ‘Orang Miskin Dilarang Sakit’

BACA JUGA:Warga Miskin di Ogan Ilir Resah, Layanan BPJS yang Didanai Pemkab Dinonaktifkan Sementara

Namun Sayuti tak menjelaskan lebih lanjut soal apakah BPJS yang dibiayai Pemkab Ogan Ilir itu akan lanjut atau tidak jika pertemuan itu sukses.

Namun kabarnya Pemkab Ogan Ilir ada menunggak Rp 18 Miliar ke BPJS Kesehatan.

Inilah yang membuat jaminan kesehatan BPJS lewat JKN KIS itu ditangguhkannya pelayanannya oleh BPJS Kesehatan oleh Kantor Cabang Palembang. 

Sayuti juga melakukan rapat dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir. 

BACA JUGA:Kado Pahit Tahun 2025 Warga Ogan Ilir Paska BPJS Distop, Balik Ke Istilah Lama ‘Orang Miskin Dilarang Sakit’

Sumber: