Jangan Mubazir, Berikut 5 Alasan Mengapa Beli Ponsel Mahal Bukanlah Hal yang Bijak
Jangan Mubazir, Berikut 5 Alasan Mengapa Beli Ponsel Mahal Bukanlah Hal Yang Bijak--
Salah satu daya tarik utama ponsel mahal adalah kameranya. Meskipun ponsel flagship memiliki sensor yang lebih besar dan teknologi fotografi canggih, perbedaannya tidak begitu signifikan untuk kebanyakan orang.
Ponsel seperti Google Pixel 8a dan Samsung Galaxy A55 sudah menawarkan kualitas kamera yang memadai, menghasilkan foto yang tajam dan berwarna cerah di kondisi pencahayaan baik.
Jadi, membayar lebih untuk sedikit peningkatan kualitas kamera mungkin bukan pilihan yang bijak.
BACA JUGA:Harga Terbaru HP OPPO A3 NFC, Ponsel Cerdas yang Tangguh: Desember 2024 Cuma Segini!
BACA JUGA:Bahaya Ponsel Aktif Saat Berteduh, Seorang Pria di Sanur Meregang Nyawa Usai Disambar Petir
3. Dukungan Software di Ponsel Mid-Range Makin Lama
Dulu, ponsel premium memiliki keunggulan dalam hal pembaruan software yang lebih lama. Namun kini, ponsel mid-range mulai menawarkan dukungan yang hampir setara dengan flagship.
Sebagai contoh, Google Pixel 8a mendapatkan pembaruan sistem operasi selama empat tahun dan patch keamanan selama lima tahun.
Seiring perkembangan teknologi ponsel maka semakin tinggi pula harga yang ditawarkan--
4. Desain Premium, Tapi Rentan dan Mahal untuk Diperbaiki
Ponsel flagship seringkali memiliki desain mewah dengan bodi kaca dan bingkai baja. Meski tampak cantik, bahan ini lebih rentan pecah jika terjatuh dan biaya perbaikannya sangat mahal.
Sebaliknya, ponsel mid-range umumnya menggunakan bodi plastik yang lebih tahan benturan dan lebih terjangkau untuk diperbaiki. Desain yang praktis dan tahan lama lebih penting daripada sekadar estetika.
5. Ponsel Mid-Range Kini Sudah Sangat Mumpuni
Ponsel mid-range yang dihargai antara US$400 (Rp6,4 juta) hingga US$700 (Rp11,2 juta) kini sudah mampu menawarkan performa cepat, kamera solid, dukungan software yang panjang, dan desain tahan lama.
Google Pixel 8a, misalnya, memberikan pengalaman software ala flagship, kamera berkualitas, dan performa lancar dengan harga sekitar Rp6,5 juta. Sementara Samsung Galaxy A55 menawarkan layar memukau dan daya tahan baterai yang baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: