Presiden Prabowo Apresiasi Program Pengendalian Inflasi Sumsel, Tegaskan Pentingnya Swasembada Pangan
Presiden Prabowo Subianto memberikan apresiasi terhadap Program Pengendalian Inflasi Serentak yang diinisiasi oleh Pemprov Sumsel.--
"Swasembada pangan dalam arti yang luas dalam arti yang menyeluruh. Artinya kita swasembada secara nasional iya. Tapi kita juga harus swasembada secara besar kita juga harus swasembada secara kabupaten bahkan di tiap kecamatan," ungkap Prabowo.
Prabowo juga menyoroti pentingnya mengembalikan kearifan lokal dalam pengelolaan pangan, dengan mengingatkan bahwa nenek moyang kita sudah mengajarkan pentingnya setiap desa memiliki lumbung pangan.
"Ini adalah kearifan bermasyarakat nenek moyang kita dari dulu. Kita diajarkan tiap desa harus punya lumbung pangan," tambahnya.
Dalam hal ini, Presiden Prabowo menekankan bahwa strategi besar untuk mencapai swasembada pangan membutuhkan upaya bersama dan waktu yang mungkin cukup lama.
Sementara itu, Pj Gubernur Sumsel, Elen Setiadi, dalam pemaparannya menjelaskan bahwa selain berhasil mengendalikan inflasi, Provinsi Sumsel juga mampu menjaga pertumbuhan ekonomi yang positif.
Ia memaparkan berbagai langkah yang dilakukan Pemprov Sumsel dalam mengendalikan inflasi, yang salah satunya melalui Program Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Se-Sumsel.
Gerakan ini difokuskan pada penguatan pasokan dan distribusi bahan pangan, serta penyuluhan kepada masyarakat terkait pentingnya pengelolaan pangan secara efektif.
BACA JUGA:Pemerintah Kota Prabumulih dan DPRD Komitmen Dukung Kebijakan Presiden Prabowo Subianto
Beberapa langkah konkret yang diambil oleh Pemprov Sumsel termasuk Gerakan Tanam (Gertam) Cabai dan Bawang Merah Serentak se-Sumsel yang dilaksanakan di 45 titik di 17 kabupaten/kota.
Selain itu, dilakukan juga kerjasama antar daerah dalam rangka memperkuat pasokan pangan melalui Program Sumsel Mandiri Pangan (GSMP), yang melibatkan berbagai pihak seperti BUMN/BUMD, swasta, perbankan, TNI, dan Polri.
Operasi Pasar Murah (OPM) yang dilaksanakan secara rutin juga menjadi bagian dari upaya menstabilkan harga pangan di daerah.
Pj Gubernur Elen Setiadi juga menjelaskan bahwa Pemprov Sumsel telah menjalin kerjasama dengan Bulog Kanwil Sumsel dan koperasi di 17 kabupaten/kota untuk memastikan distribusi beras dan komoditas pangan lainnya berjalan dengan baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: