Miris! AKP Ulil Riyanto Sempat Katakan Ini Ke Ibunya Sebelum Terjadi Penembakan
Sebelum terjadi kasus penembakan, AKP Ulil Riyanto Anshari sempat meminta izin kepada ibunya untuk berhenti menjadi polisi.--
Setelah percakapan itu, Cristina mengaku dirinya selalu memikirkan perkataan AKP Ulil Riyanto.
"Jadi, memang setelah itu saya selalu galau. Anakku di sana pasti dalam tekanan mungkin," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, AKP Dadang Iskandar yang ternyata juga menembaki rumah dinas Kapolres Solok Selatan usai habisi Kasat Reskrim AKP Ryanto Ulil Anshari.
Dirkrimum Polda Sumbar Kombes Pol Andry Kurniawan mengatakan AKP Dadang usai mengabisi Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil langsung menuju rumah dinas Kapolres dan kembali melepaskan tembakan.
Mantan Kabag Ops Polres Solok Selatan itu menyasar rumah dinas Kapolres dengan memuntuhan sejumlah peluru.
“Selongsong yang kita temukan itu ada 6 di sekitar rumah Kapolres, tapi memang lubangnya (di Rumdin) memang ada 7”, ungkap Kombes Pol Andry Kurniawan saat ditanya wartawan di Mapolda Sumbar, Sabtu, 23 November 2024.
Kalau melihat jumlah lubang peluru ada 9, jadi 2 di korban dan 7 di rumah dinas Kapolres. “Cuma selongsong yang kita dapatkan itu 6,” kata Kombes Pol Andry.
BACA JUGA:AKP Dadang Iskandar Disebut Alami Gangguan Mental, Ahmad Sahroni: Kok Bisa Jadi Kabag Ops Polres?
Sedangkan proyektil yang ditemukan saat penembakan dua-duanya sudah ditemukan.
Nah, untuk yang di rumah Kapolres Solok Selatan AKBP Arief Mukti itu ada proyektil sekitar 5 yang satu sudah berupa serpihan, yang 4 masih di rumah dinas itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: