Tren Journaling untuk Self-Healing: Cara Terhits Gen Z Kelola Emosi dengan Praktis
Tren Journaling untuk Self-Healing: Cara Gen Z Kelola Emosi dengan Praktis--
Memulai journaling untuk self-healing sebenarnya cukup sederhana dan bisa dilakukan secara bertahap.
Salah satu cara praktis adalah dengan meluangkan waktu singkat, mulai dari 5 hingga 10 menit per hari.
Durasi ini cukup untuk membantu membangun kebiasaan tanpa terasa memberatkan, sehingga journaling bisa menjadi bagian dari rutinitas harian dengan mudah.
BACA JUGA:Mau Coba Gaya Hidup Minimalis? Terapkan 7 Tips Declutering Agar Rumah Lebih Rapi dan Nyaman
BACA JUGA:Menghadapi Gaya Hidup Perkotaan dengan Jam Tangan Bell & Ross BR 05 Chrono Green Steel
Durasi singkat, proses adaptasi pun lebih mulus, dan kegiatan menulis ini dapat dilakukan di pagi hari untuk memulai hari atau di malam hari untuk melepas kepenatan.
Memilih gaya journaling yang nyaman juga menjadi langkah penting.
Setiap orang memiliki preferensi yang berbeda dalam mengekspresikan pikiran dan perasaannya, sehingga ada beberapa gaya journaling yang bisa dicoba.
Misalnya, gratitude journaling, yang fokus pada penulisan hal-hal positif atau rasa syukur setiap hari, bisa membantu memperbaiki suasana hati.
BACA JUGA:5 Manfaat dari Konsep Gaya Hidup Frugal Living, Bisa Mengurangi Stres Loh!
BACA JUGA:Konsep Prinsip Frugal Living, Bisa Jadikan Resolusi Gaya Hidup Hemat 2024, Cek Cara Penerapannya!
Ada pula free-writing, di mana semua pikiran ditulis bebas tanpa memperhatikan aturan atau struktur tertentu, cocok untuk yang ingin mengeluarkan emosi tanpa batasan.
Bagi yang menyukai struktur, bullet journaling bisa menjadi pilihan karena membantu mengatur perencanaan dan refleksi diri secara rapi.
Journaling pada dasarnya adalah ruang bebas untuk berekspresi, sehingga tidak ada aturan baku mengenai panjang atau struktur tulisan.
Justru, journaling efektif jika dilakukan tanpa khawatir akan penilaian atau bentuk tulisan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: