Tidak Tahan Menunggu Pesanan, Pembeli Toko Mie di Palembang Lempar Pegawai Pakai Toples Bambu

Situasi tersebut sempat Keos, lalu terjadi cekcok antara pelapor dan terlapor.

"Terlapor mau tarik tangan dan baju saya, tapi saya mengelak. Kemudian dia (Terlapor) langsung melempar saya dengan toples bambu yang mengenai muka saya," jelasnya.

BACA JUGA:Aniaya ODGJ di Jalan Segaran Palembang hingga Meninggal Dunia, Pipit Dihukum 10 Tahun Penjara

BACA JUGA:Perkara Motor Lawan Arah, Emak-emak di Lubuklinggau Aniaya Anak di Bawah Umur Berakhir di Kantor Polisi

Kemudian menurut korban, selain melempar toples, terlapor juga melakukan perbuatan tidak menyenangkan dengan melontarkan kata kata kasar dan hinaan kepada korban.

"Dia juga mengejek saya gadis tuo dan beberapa ada umpatan dan kata kasar," katanya.

Ia menjelaskan, bahwa dirinya sempat menunggu etikad baik dari terlapor. Namun, sampai sekarang tidak ada. 

"Jadi, saya tekankan untuk melaporkan peristiwa itu dan saya harap pelaku bisa ditangkap guna mempertanggungjawabkan perbuatannya," katanya.

BACA JUGA:Aniaya Pencuri Kotak Amal Jemaah Masjid Muwaffaqah Terancam Penjara, Idasril 'Preseden Buruk Bagi Umat Islam'

BACA JUGA:Diminta Uang untuk Tebus HP yang Digadai, Istri di Palembang Malah Dianiaya Suami

KA SPKT Polrestabes Palembang AKP Heri membenarkan adanya laporan korban terkait laporan penganiayaan. 

Laporan tersebut diterima oleh petugas piket SPKT Polrestabes Palembang dengan pidana penganiayaan UU No 1 Tahun 1946 tentang KUHP sebagaimana pasal 352.

 

Sumber: